Rabu, 7 Mei 2025
spot_img

PDIP Kampar Tolak Pelantikan Morlan

KAMPAR (RIAUPOS.CO) โ€” Fraksi PDI-P DPRD Kampar melakukan walk out dari gedung dewan saat pelantikan Morlan Simanjuntak sebagai anggota DPRD Kampar. Ini merupakan aksi penolakan yang dilakukan fraksi yang diketuai Hanafiah tersebut.

 Pelantikan Morlan sendiri sempat tertunda karena yang bersangkutan masih menjalan hukuman saat jadwal pelantikan DPRD Kampar pada akhir Agustus 2019 lalu.

Hanafiah menyebutkan, Fraksi PDI-P di DPRD Kampar menolak pelantikan Morlan Simanjuntak karena Morlan bukanlah anggota PDI-P lagi. Maka dirinya menilai Morlan tidak berhak dilantik.

 "Karena dia bukan kader partai PDI-P lagi. Karena telah mendapatkan sanksi berat, berupa pemecatan dari PDI-P pada 2 Desember 2019. Itu langsung ditandatangani Ketua Umum Megawati Soekarnoputri," kata Hanafiah.

Baca Juga:  Setelah Positif Covid-19 dan Sembuh, Irfan Hakim Belum Berani Kerja

Lanjut Hanafiah, aksi walk out tersebut dilakukan karena pelantikan juga menyalahi aturan. Karena menurutnya, setiap anggota dewan yang dilantik itu haruslah dari anggota partai. Dirinya menyandarkan pendapatnya ini pada undang-undang PKPU.

Tidak sekedar menolak, PDI-P Kampar menurut Hanafiah segera mengambil tindakan sesuai dengan aturan dan undang-undang yang berlaku. Kepada Riau Pos, Hanafiah menyebutkan, saat ini partainya sedang memproses Pergantian Antar Waktu (PAW) terhadap Morlan. Hanya saja, dirinya tidak menjelaskan siapa yang akan menggantikan Morlan kelak.

"Yang jelas  sebagai proses itu nanti kami akan ajukan PAW. Mulai hari ini kami sudah proses, Kami akan surati lembaga terkait untuk proses PAW Morlan. Ini nanti prosesnya sampai ke Gubernur, ini akan kami kawal," sebut Hanafiah.

Baca Juga:  Jangan Mimpi Honorer K2 Lulus Tes PPPK Diangkat jadi PNS

 Aksi walk out yang dilakukan Hanafiah, Majumarpaung dan Ropi Siregar dari Fraksi PDI-P DPRD Kampar tidak menunda pelantikan yang dilaksanakan pada Kamis (30/1) pagi itu. Morlan Simanjuntak merupakan anggota DPRD Kampar terpilih pada Dapil V Kampar tetap dilantik.(kom)

Laporan: HENDRAWAN KARIMAN

KAMPAR (RIAUPOS.CO) โ€” Fraksi PDI-P DPRD Kampar melakukan walk out dari gedung dewan saat pelantikan Morlan Simanjuntak sebagai anggota DPRD Kampar. Ini merupakan aksi penolakan yang dilakukan fraksi yang diketuai Hanafiah tersebut.

 Pelantikan Morlan sendiri sempat tertunda karena yang bersangkutan masih menjalan hukuman saat jadwal pelantikan DPRD Kampar pada akhir Agustus 2019 lalu.

Hanafiah menyebutkan, Fraksi PDI-P di DPRD Kampar menolak pelantikan Morlan Simanjuntak karena Morlan bukanlah anggota PDI-P lagi. Maka dirinya menilai Morlan tidak berhak dilantik.

 "Karena dia bukan kader partai PDI-P lagi. Karena telah mendapatkan sanksi berat, berupa pemecatan dari PDI-P pada 2 Desember 2019. Itu langsung ditandatangani Ketua Umum Megawati Soekarnoputri," kata Hanafiah.

Baca Juga:  Calon Hakim Ingin Koruptor dan Bandar Narkoba Dihukum Mati

Lanjut Hanafiah, aksi walk out tersebut dilakukan karena pelantikan juga menyalahi aturan. Karena menurutnya, setiap anggota dewan yang dilantik itu haruslah dari anggota partai. Dirinya menyandarkan pendapatnya ini pada undang-undang PKPU.

Tidak sekedar menolak, PDI-P Kampar menurut Hanafiah segera mengambil tindakan sesuai dengan aturan dan undang-undang yang berlaku. Kepada Riau Pos, Hanafiah menyebutkan, saat ini partainya sedang memproses Pergantian Antar Waktu (PAW) terhadap Morlan. Hanya saja, dirinya tidak menjelaskan siapa yang akan menggantikan Morlan kelak.

"Yang jelas  sebagai proses itu nanti kami akan ajukan PAW. Mulai hari ini kami sudah proses, Kami akan surati lembaga terkait untuk proses PAW Morlan. Ini nanti prosesnya sampai ke Gubernur, ini akan kami kawal," sebut Hanafiah.

Baca Juga:  SMA Muhammadiyah Bangkinang Kota Juara III Guru Berprestasi HUT Ke-74 HGN

 Aksi walk out yang dilakukan Hanafiah, Majumarpaung dan Ropi Siregar dari Fraksi PDI-P DPRD Kampar tidak menunda pelantikan yang dilaksanakan pada Kamis (30/1) pagi itu. Morlan Simanjuntak merupakan anggota DPRD Kampar terpilih pada Dapil V Kampar tetap dilantik.(kom)

Laporan: HENDRAWAN KARIMAN

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari

spot_img

PDIP Kampar Tolak Pelantikan Morlan

KAMPAR (RIAUPOS.CO) โ€” Fraksi PDI-P DPRD Kampar melakukan walk out dari gedung dewan saat pelantikan Morlan Simanjuntak sebagai anggota DPRD Kampar. Ini merupakan aksi penolakan yang dilakukan fraksi yang diketuai Hanafiah tersebut.

 Pelantikan Morlan sendiri sempat tertunda karena yang bersangkutan masih menjalan hukuman saat jadwal pelantikan DPRD Kampar pada akhir Agustus 2019 lalu.

Hanafiah menyebutkan, Fraksi PDI-P di DPRD Kampar menolak pelantikan Morlan Simanjuntak karena Morlan bukanlah anggota PDI-P lagi. Maka dirinya menilai Morlan tidak berhak dilantik.

 "Karena dia bukan kader partai PDI-P lagi. Karena telah mendapatkan sanksi berat, berupa pemecatan dari PDI-P pada 2 Desember 2019. Itu langsung ditandatangani Ketua Umum Megawati Soekarnoputri," kata Hanafiah.

Baca Juga:  Dosen Fisipol Unri Ini Raih Doktor Bidang Lingkungan

Lanjut Hanafiah, aksi walk out tersebut dilakukan karena pelantikan juga menyalahi aturan. Karena menurutnya, setiap anggota dewan yang dilantik itu haruslah dari anggota partai. Dirinya menyandarkan pendapatnya ini pada undang-undang PKPU.

Tidak sekedar menolak, PDI-P Kampar menurut Hanafiah segera mengambil tindakan sesuai dengan aturan dan undang-undang yang berlaku. Kepada Riau Pos, Hanafiah menyebutkan, saat ini partainya sedang memproses Pergantian Antar Waktu (PAW) terhadap Morlan. Hanya saja, dirinya tidak menjelaskan siapa yang akan menggantikan Morlan kelak.

"Yang jelas  sebagai proses itu nanti kami akan ajukan PAW. Mulai hari ini kami sudah proses, Kami akan surati lembaga terkait untuk proses PAW Morlan. Ini nanti prosesnya sampai ke Gubernur, ini akan kami kawal," sebut Hanafiah.

Baca Juga:  Syarudin Husin Makin Kokoh, Guspian Menguat

 Aksi walk out yang dilakukan Hanafiah, Majumarpaung dan Ropi Siregar dari Fraksi PDI-P DPRD Kampar tidak menunda pelantikan yang dilaksanakan pada Kamis (30/1) pagi itu. Morlan Simanjuntak merupakan anggota DPRD Kampar terpilih pada Dapil V Kampar tetap dilantik.(kom)

Laporan: HENDRAWAN KARIMAN

KAMPAR (RIAUPOS.CO) โ€” Fraksi PDI-P DPRD Kampar melakukan walk out dari gedung dewan saat pelantikan Morlan Simanjuntak sebagai anggota DPRD Kampar. Ini merupakan aksi penolakan yang dilakukan fraksi yang diketuai Hanafiah tersebut.

 Pelantikan Morlan sendiri sempat tertunda karena yang bersangkutan masih menjalan hukuman saat jadwal pelantikan DPRD Kampar pada akhir Agustus 2019 lalu.

Hanafiah menyebutkan, Fraksi PDI-P di DPRD Kampar menolak pelantikan Morlan Simanjuntak karena Morlan bukanlah anggota PDI-P lagi. Maka dirinya menilai Morlan tidak berhak dilantik.

 "Karena dia bukan kader partai PDI-P lagi. Karena telah mendapatkan sanksi berat, berupa pemecatan dari PDI-P pada 2 Desember 2019. Itu langsung ditandatangani Ketua Umum Megawati Soekarnoputri," kata Hanafiah.

Baca Juga:  Idham Azis Surati Presiden Minta Segera Ditetapkan Kapolri Baru

Lanjut Hanafiah, aksi walk out tersebut dilakukan karena pelantikan juga menyalahi aturan. Karena menurutnya, setiap anggota dewan yang dilantik itu haruslah dari anggota partai. Dirinya menyandarkan pendapatnya ini pada undang-undang PKPU.

Tidak sekedar menolak, PDI-P Kampar menurut Hanafiah segera mengambil tindakan sesuai dengan aturan dan undang-undang yang berlaku. Kepada Riau Pos, Hanafiah menyebutkan, saat ini partainya sedang memproses Pergantian Antar Waktu (PAW) terhadap Morlan. Hanya saja, dirinya tidak menjelaskan siapa yang akan menggantikan Morlan kelak.

"Yang jelas  sebagai proses itu nanti kami akan ajukan PAW. Mulai hari ini kami sudah proses, Kami akan surati lembaga terkait untuk proses PAW Morlan. Ini nanti prosesnya sampai ke Gubernur, ini akan kami kawal," sebut Hanafiah.

Baca Juga:  Jangan Mimpi Honorer K2 Lulus Tes PPPK Diangkat jadi PNS

 Aksi walk out yang dilakukan Hanafiah, Majumarpaung dan Ropi Siregar dari Fraksi PDI-P DPRD Kampar tidak menunda pelantikan yang dilaksanakan pada Kamis (30/1) pagi itu. Morlan Simanjuntak merupakan anggota DPRD Kampar terpilih pada Dapil V Kampar tetap dilantik.(kom)

Laporan: HENDRAWAN KARIMAN

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari