Sabtu, 23 November 2024
spot_img

Amankan Natal 2021, 10.657 Personel TNI Dikerahkan

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Sebanyak 10.657 personel Tentara Nasional Indonesia (TNI) diterjunkan untuk mendukung pengamanan perayaan Natal 2021 di seluruh wilayah Indonesia. Ribuan personel itu disebar ke berbagai wilayah sesuai dengan kebutuhan masing-masing.

"Di seluruh wilayah Indonesia permintaan bantuan pengamanan sudah dilakukan, jumlahnya bervariasi. Tetapi secara total TNI mengerahkan 10.657 personil," kata Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa saat meninjau pengamanan Misa Natal di Gereja Katedral Jakarta, Jumat (24/12/2021).

Andika menyebut pihaknya bekerja sama dengan kepolisian dalam mengamankan Natal 2021. Jenderal bintang empat itu ingin memastikan perayaan Natal tahun ini berjalan lancar tanpa gangguan.

"Jadi kami ingin memastikan apa yang bisa kami lakukan membantu agar perayaan Natal ini berjalan lancar," ujarnya.

Baca Juga:  Alhamdulilah, Rohul Diguyur Hujan Lebat Siang Ini.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes E Zulpan mengatakan, sebanyak 8.000 personel gabungan diterjunkan untuk mengamankan 1.670 gereja yang berada di wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya.

Zulpan mengatakan, ribuan personel tersebut juga turut bertugas selama Operasi Lilin Jaya 2021 yang dimulai sejak 23 Desember hingga 2 Januari 2022. Sejauh ini situasi di seluruh gereja ibu kota masih aman dan belum ada kejadian menonjol.

Sebelumnya, Ketua Persekutuan Gereja-Gereja Indonesia (PGI), Gomar Gultom, mengimbau jemaat gereja yang merayakan Natal 2021 dan menemukan hal mencurigakan agar melaporkan kepada aparat keamanan setempat.

"Kalau ada yang mencurigakan segera dilaporkan kepada aparat setempat," kata Gomar dalam konferensi pers Perayaan Natal 2021 yang digelar di Gereja Immanuel, Jakarta Pusat, Jumat (24/12).

Baca Juga:  Mulai Masuk Asrama, Waspadai Heatstroke

Gomar mengimbau ibadah Natal dirayakan dengan sederhana. Ia juga meminta jemaat yang menjalankan ibadah di gereja tidak membawa tas yang bermacam-macam, bungkusan, maupun pakaian gemerlap.

Gomar juga meminta agar satuan para militer atau organisasi masyarakat (ormas) yang ingin membantu perayaan Natal berkoordinasi dengan kepolisian. Menurutnya, selama ini pengamanan dari desa ke desa dilakukan oleh kepolisian.

"Saya kira Natal kali ini kita berharap semua berlangsung aman terkendali. Kami sudah dapat jaminan dari pemerintah bahwa Natal tahun ini akan berlangsung dengan aman," ujarnya.

Sumber: JPNN/News/CNN/Berbagai Sumber
Editor: Hary B Koriun

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Sebanyak 10.657 personel Tentara Nasional Indonesia (TNI) diterjunkan untuk mendukung pengamanan perayaan Natal 2021 di seluruh wilayah Indonesia. Ribuan personel itu disebar ke berbagai wilayah sesuai dengan kebutuhan masing-masing.

"Di seluruh wilayah Indonesia permintaan bantuan pengamanan sudah dilakukan, jumlahnya bervariasi. Tetapi secara total TNI mengerahkan 10.657 personil," kata Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa saat meninjau pengamanan Misa Natal di Gereja Katedral Jakarta, Jumat (24/12/2021).

- Advertisement -

Andika menyebut pihaknya bekerja sama dengan kepolisian dalam mengamankan Natal 2021. Jenderal bintang empat itu ingin memastikan perayaan Natal tahun ini berjalan lancar tanpa gangguan.

"Jadi kami ingin memastikan apa yang bisa kami lakukan membantu agar perayaan Natal ini berjalan lancar," ujarnya.

- Advertisement -
Baca Juga:  Dua Tersangka Modus Pecah Kaca Diringkus

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes E Zulpan mengatakan, sebanyak 8.000 personel gabungan diterjunkan untuk mengamankan 1.670 gereja yang berada di wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya.

Zulpan mengatakan, ribuan personel tersebut juga turut bertugas selama Operasi Lilin Jaya 2021 yang dimulai sejak 23 Desember hingga 2 Januari 2022. Sejauh ini situasi di seluruh gereja ibu kota masih aman dan belum ada kejadian menonjol.

Sebelumnya, Ketua Persekutuan Gereja-Gereja Indonesia (PGI), Gomar Gultom, mengimbau jemaat gereja yang merayakan Natal 2021 dan menemukan hal mencurigakan agar melaporkan kepada aparat keamanan setempat.

"Kalau ada yang mencurigakan segera dilaporkan kepada aparat setempat," kata Gomar dalam konferensi pers Perayaan Natal 2021 yang digelar di Gereja Immanuel, Jakarta Pusat, Jumat (24/12).

Baca Juga:  Mulai Masuk Asrama, Waspadai Heatstroke

Gomar mengimbau ibadah Natal dirayakan dengan sederhana. Ia juga meminta jemaat yang menjalankan ibadah di gereja tidak membawa tas yang bermacam-macam, bungkusan, maupun pakaian gemerlap.

Gomar juga meminta agar satuan para militer atau organisasi masyarakat (ormas) yang ingin membantu perayaan Natal berkoordinasi dengan kepolisian. Menurutnya, selama ini pengamanan dari desa ke desa dilakukan oleh kepolisian.

"Saya kira Natal kali ini kita berharap semua berlangsung aman terkendali. Kami sudah dapat jaminan dari pemerintah bahwa Natal tahun ini akan berlangsung dengan aman," ujarnya.

Sumber: JPNN/News/CNN/Berbagai Sumber
Editor: Hary B Koriun

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img
spot_img
spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari