JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Rasa kangen atau rindu adalah sebuah emosi alami yang muncul dari dalam hati. Tapi jika kangennya pada mantan pasangan, apakah masih boleh? Apalagi jika Anda saat ini sudah punya pendamping yang lain.
Sejumlah orang merasa sudah melupakan mantannya. Tetapi ternyata bayangan masa lalu muncul lagi. Apakah alasan seseorang bisa merindukan masa lalunya? Pakar Hubungan Mitzi Bockmann, memberikan lima alasan yang mendasari rasa rindu bisa muncul tiba-tiba seperti dilansir dari YourTango, Jumat (18/9).
1. Merindukan kenyamanan
Saat baru berkencan atau dalam hubungan baru, mungkin merasakan kenyamanan yang berbeda dengan mantan. Sebab tak semua orang bisa memberikan kenyamanan yang sama. Lamanya waktu bersama pasangan juga bisa menentukan kenyamanan. Tapi bisa saja, meskipun sudah berlangsung cukup lama, Anda mungkin masih tidak senyaman dengan pasangan sebelumnya dan itu membuat bayangan mantan kembali di tengah rutinitas.
2. Merindukan saat berbagi
Kenangan saling berbagi dengan mantan pasangan sebelumnya mungkin terlalu indah. Dan tak didapatkan pada saat ini. Berbagai kenangan saat berbagi suka dan duka tak ada yang sedalam saat dulu bersama mantan.
3. Mantan jauh lebih baik
Ketika membandingkan yang dulu dengan sekarang, tentu berbeda. Sifat seseorang tak bisa sama. Saat kita pisah dengan seseorang, akan menempel hal-hal tentang mereka yang membuat kita jatuh cinta. Tak akan bisa berhenti, pasti masih ada. Masih ada dalam ingatan dalam kehidupan nyata dan Anda akan merindukannya.
4. Sulit melupakan masa lalu
Sebagian orang mungkin memiliki ingatan yang kuat. Sehingga sering memikirkan dan merindukannya. Apalagi jika ada satu simbol atau kenangan bersamanya. Maka memori itu akan sulit hilang.
5. Merindukan sifatnya
Alasan lain mengapa masih merindukan mantan, mungkin Anda merindukan sifatnya. Hubungan akan menghasilkan yang terbaik dan terburuk dalam diri kita. Dan pada saat mantan melakukan sifat terbaiknya, momen itu membuat kita merasa aman dan dicintai. Pasti akan susah untuk dilupakan.
Sumber: Jawapos.com
Editor: Rinaldi