Sabtu, 10 Mei 2025
spot_img

500 Ribu Dosis Vaksin Johnson & Johnson Tiba di Indonesia

JAKARTA (RIAUPOS.CO) โ€“ Pemerintah Indonesia mendapatkan 500 ribu dosis vaksin Covid-19 dengan merek Johnson & Johnson.

Demikianl dikatakan, Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes) Dante Saksono Harbuwono kemarin. Dante mengatakan vaksin Johnson & Johnson sudah tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Indonesia mendapatkan vaksin Covid-19 ini dari pemerintah Belanda lewat skema bilateral.

โ€œBulan ini, untuk pertama kalinya kita menerima vaksin Johnson & Johnson. Dalam bentuk vaksin jadi berjumlah 500 ribu dosis. Atas nama pemerintah Indonesia saya ucapkan terimakasih atas bantuan dari pemerintah Belanda,โ€ ujar Dante dalam jumpa pers secara virtual, Sabtu (11/9/2021) kemarin.

Dante menuturkan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) telah mengeluarkan izin penggunaan darurat (EUA) untuk vaksin Covid-19 dengan merek Johnson & Johnson pada 7 September 2021 lalu.

Baca Juga:  Virus Corona Bisa Menular melalui Feses

โ€œAkan dipakai untuk masyarakat umum yang berusia 18 tahun ke atas dengan dosis tunggal sebanyak 0,5 mililiter,โ€ katanya.

Dante menambahkan vaksin Covid-19 Johnson & Johnson nantinya akan didistribusikan oleh pemerintah ke daerah aglomerasi.

Selain vaksin Johnson & Johnson, menurut Dante pemerintah juga mendapatkan vaksin Covid-19 dengan merek Sinovac sebanyak 2.075.000 dosis. Sehingga diharapkan kedatangan vaksin ini bisa mempercapat vaksinasi di dalam negeri.

โ€œDengan kedatangan dua vaksin ini pemerintah optimis dapat mempercepat vaksinasi dan harapannya pada bulan ini mencapai 2 juta vaksin per hari,โ€ ungkapnya.

 

Sumber: Jawapos.com

Editor : Erwan Sani

JAKARTA (RIAUPOS.CO) โ€“ Pemerintah Indonesia mendapatkan 500 ribu dosis vaksin Covid-19 dengan merek Johnson & Johnson.

Demikianl dikatakan, Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes) Dante Saksono Harbuwono kemarin. Dante mengatakan vaksin Johnson & Johnson sudah tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Indonesia mendapatkan vaksin Covid-19 ini dari pemerintah Belanda lewat skema bilateral.

โ€œBulan ini, untuk pertama kalinya kita menerima vaksin Johnson & Johnson. Dalam bentuk vaksin jadi berjumlah 500 ribu dosis. Atas nama pemerintah Indonesia saya ucapkan terimakasih atas bantuan dari pemerintah Belanda,โ€ ujar Dante dalam jumpa pers secara virtual, Sabtu (11/9/2021) kemarin.

Dante menuturkan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) telah mengeluarkan izin penggunaan darurat (EUA) untuk vaksin Covid-19 dengan merek Johnson & Johnson pada 7 September 2021 lalu.

Baca Juga:  Komisi II DPRD Riau Minta Mediasi Kelompok Tani di Kampar Tidak Libatkan Perusahaan

โ€œAkan dipakai untuk masyarakat umum yang berusia 18 tahun ke atas dengan dosis tunggal sebanyak 0,5 mililiter,โ€ katanya.

Dante menambahkan vaksin Covid-19 Johnson & Johnson nantinya akan didistribusikan oleh pemerintah ke daerah aglomerasi.

Selain vaksin Johnson & Johnson, menurut Dante pemerintah juga mendapatkan vaksin Covid-19 dengan merek Sinovac sebanyak 2.075.000 dosis. Sehingga diharapkan kedatangan vaksin ini bisa mempercapat vaksinasi di dalam negeri.

โ€œDengan kedatangan dua vaksin ini pemerintah optimis dapat mempercepat vaksinasi dan harapannya pada bulan ini mencapai 2 juta vaksin per hari,โ€ ungkapnya.

 

Sumber: Jawapos.com

Editor : Erwan Sani

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari

JAKARTA (RIAUPOS.CO) โ€“ Pemerintah Indonesia mendapatkan 500 ribu dosis vaksin Covid-19 dengan merek Johnson & Johnson.

Demikianl dikatakan, Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes) Dante Saksono Harbuwono kemarin. Dante mengatakan vaksin Johnson & Johnson sudah tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Indonesia mendapatkan vaksin Covid-19 ini dari pemerintah Belanda lewat skema bilateral.

โ€œBulan ini, untuk pertama kalinya kita menerima vaksin Johnson & Johnson. Dalam bentuk vaksin jadi berjumlah 500 ribu dosis. Atas nama pemerintah Indonesia saya ucapkan terimakasih atas bantuan dari pemerintah Belanda,โ€ ujar Dante dalam jumpa pers secara virtual, Sabtu (11/9/2021) kemarin.

Dante menuturkan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) telah mengeluarkan izin penggunaan darurat (EUA) untuk vaksin Covid-19 dengan merek Johnson & Johnson pada 7 September 2021 lalu.

Baca Juga:  Presiden Persilakan Uji UU Cipta Kerja ke MK

โ€œAkan dipakai untuk masyarakat umum yang berusia 18 tahun ke atas dengan dosis tunggal sebanyak 0,5 mililiter,โ€ katanya.

Dante menambahkan vaksin Covid-19 Johnson & Johnson nantinya akan didistribusikan oleh pemerintah ke daerah aglomerasi.

Selain vaksin Johnson & Johnson, menurut Dante pemerintah juga mendapatkan vaksin Covid-19 dengan merek Sinovac sebanyak 2.075.000 dosis. Sehingga diharapkan kedatangan vaksin ini bisa mempercapat vaksinasi di dalam negeri.

โ€œDengan kedatangan dua vaksin ini pemerintah optimis dapat mempercepat vaksinasi dan harapannya pada bulan ini mencapai 2 juta vaksin per hari,โ€ ungkapnya.

 

Sumber: Jawapos.com

Editor : Erwan Sani

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari