Selasa, 8 April 2025
spot_img

Patung Istri Donald Trump Dibakar di Slovenia

JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Patung kayu ibu negara Amerika Serikat Melania Trump yang berdiri di dekat kampung halamannya, Sevnica, Slovenia, dibakar. Patung istri Donald Trump itu dibakar pada Hari Kemerdekaan AS yang jatuh pada 4 Juli lalu.

Dikutip dari Antara, seniman asal Jerman Brad Downey mengatakan kepada Reuters bahwa patung itu langsung dipindahkan segera setelah polisi menginformasikan insiden tersebut pada 5 Juli. Downey sendiri adalah orang yang menggagas agar patung Melania didirikan di sana.

"Saya ingin tahu mengapa mereka melakukannya," kata Downey, yang berharap patung itu akan mendorong dialog mengenai situasi politik di AS, menyoroti status Melania Trump sebagai imigran yang menikahi presiden yang bersumpah untuk mengurangi imigrasi.

Baca Juga:  Plane Swap Pertama di Dunia, Bertukar Pesawat di Udara oleh Skydivers

Dalam beberapa pekan terakhir, Presiden Donald Trump telah berjanji akan menindak keras siapa pun yang menghancurkan atau merusak monumen bersejarah AS, seiring berjalannya aksi politik melawan ketidakadilan terkait ras di penjuru negeri.

Seniman 39 tahun itu telah melapor kepada polisi dan ingin mewawancarai pelaku, bila ditemukan, untuk film yang disiapkan jelang pameran yang akan dibuka di Slovenia pada September mendatang.

"Penyelidikan untuk kasus ini belum rampung jadi kami belum bisa mengungkapkan detil demi kepentingan prosedur lebih lanjut," kata juru bicara kepolisian Alenka Drenik kepada Reuters.

Meskipun wajah patung itu terpahat kasar dan tidak dapat dikenali, sosok itu ditampilkan mengenakan mantel biru pucat sebagaimana dikenakan Melania saat pelantikan Donald Trump sebagai presiden AS. Sosok itu diukir dengan gergaji oleh seniman setempat Ales Zupevc dari batang pohon linden.

Baca Juga:  Keluhan Tenaga Pengamanan Direspon

Sumber: Jawapos.com
Editor: Rinaldi

 

JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Patung kayu ibu negara Amerika Serikat Melania Trump yang berdiri di dekat kampung halamannya, Sevnica, Slovenia, dibakar. Patung istri Donald Trump itu dibakar pada Hari Kemerdekaan AS yang jatuh pada 4 Juli lalu.

Dikutip dari Antara, seniman asal Jerman Brad Downey mengatakan kepada Reuters bahwa patung itu langsung dipindahkan segera setelah polisi menginformasikan insiden tersebut pada 5 Juli. Downey sendiri adalah orang yang menggagas agar patung Melania didirikan di sana.

"Saya ingin tahu mengapa mereka melakukannya," kata Downey, yang berharap patung itu akan mendorong dialog mengenai situasi politik di AS, menyoroti status Melania Trump sebagai imigran yang menikahi presiden yang bersumpah untuk mengurangi imigrasi.

Baca Juga:  Propam Periksa Polisi Kokang Senpi

Dalam beberapa pekan terakhir, Presiden Donald Trump telah berjanji akan menindak keras siapa pun yang menghancurkan atau merusak monumen bersejarah AS, seiring berjalannya aksi politik melawan ketidakadilan terkait ras di penjuru negeri.

Seniman 39 tahun itu telah melapor kepada polisi dan ingin mewawancarai pelaku, bila ditemukan, untuk film yang disiapkan jelang pameran yang akan dibuka di Slovenia pada September mendatang.

"Penyelidikan untuk kasus ini belum rampung jadi kami belum bisa mengungkapkan detil demi kepentingan prosedur lebih lanjut," kata juru bicara kepolisian Alenka Drenik kepada Reuters.

Meskipun wajah patung itu terpahat kasar dan tidak dapat dikenali, sosok itu ditampilkan mengenakan mantel biru pucat sebagaimana dikenakan Melania saat pelantikan Donald Trump sebagai presiden AS. Sosok itu diukir dengan gergaji oleh seniman setempat Ales Zupevc dari batang pohon linden.

Baca Juga:  Pemerintah Kutuk Perlakuan Tidak Manusiawi Terhadap ABK WNI

Sumber: Jawapos.com
Editor: Rinaldi

 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos
spot_img

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari

spot_img

Patung Istri Donald Trump Dibakar di Slovenia

JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Patung kayu ibu negara Amerika Serikat Melania Trump yang berdiri di dekat kampung halamannya, Sevnica, Slovenia, dibakar. Patung istri Donald Trump itu dibakar pada Hari Kemerdekaan AS yang jatuh pada 4 Juli lalu.

Dikutip dari Antara, seniman asal Jerman Brad Downey mengatakan kepada Reuters bahwa patung itu langsung dipindahkan segera setelah polisi menginformasikan insiden tersebut pada 5 Juli. Downey sendiri adalah orang yang menggagas agar patung Melania didirikan di sana.

"Saya ingin tahu mengapa mereka melakukannya," kata Downey, yang berharap patung itu akan mendorong dialog mengenai situasi politik di AS, menyoroti status Melania Trump sebagai imigran yang menikahi presiden yang bersumpah untuk mengurangi imigrasi.

Baca Juga:  Sinergi BUMN, Upaya PGN Perluas Pemanfaatan Gas Bumi Nasional

Dalam beberapa pekan terakhir, Presiden Donald Trump telah berjanji akan menindak keras siapa pun yang menghancurkan atau merusak monumen bersejarah AS, seiring berjalannya aksi politik melawan ketidakadilan terkait ras di penjuru negeri.

Seniman 39 tahun itu telah melapor kepada polisi dan ingin mewawancarai pelaku, bila ditemukan, untuk film yang disiapkan jelang pameran yang akan dibuka di Slovenia pada September mendatang.

"Penyelidikan untuk kasus ini belum rampung jadi kami belum bisa mengungkapkan detil demi kepentingan prosedur lebih lanjut," kata juru bicara kepolisian Alenka Drenik kepada Reuters.

Meskipun wajah patung itu terpahat kasar dan tidak dapat dikenali, sosok itu ditampilkan mengenakan mantel biru pucat sebagaimana dikenakan Melania saat pelantikan Donald Trump sebagai presiden AS. Sosok itu diukir dengan gergaji oleh seniman setempat Ales Zupevc dari batang pohon linden.

Baca Juga:  Plane Swap Pertama di Dunia, Bertukar Pesawat di Udara oleh Skydivers

Sumber: Jawapos.com
Editor: Rinaldi

 

JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Patung kayu ibu negara Amerika Serikat Melania Trump yang berdiri di dekat kampung halamannya, Sevnica, Slovenia, dibakar. Patung istri Donald Trump itu dibakar pada Hari Kemerdekaan AS yang jatuh pada 4 Juli lalu.

Dikutip dari Antara, seniman asal Jerman Brad Downey mengatakan kepada Reuters bahwa patung itu langsung dipindahkan segera setelah polisi menginformasikan insiden tersebut pada 5 Juli. Downey sendiri adalah orang yang menggagas agar patung Melania didirikan di sana.

"Saya ingin tahu mengapa mereka melakukannya," kata Downey, yang berharap patung itu akan mendorong dialog mengenai situasi politik di AS, menyoroti status Melania Trump sebagai imigran yang menikahi presiden yang bersumpah untuk mengurangi imigrasi.

Baca Juga:  Optimis Pencairan Bansos Bagi KPM PKH Tepat Waktu

Dalam beberapa pekan terakhir, Presiden Donald Trump telah berjanji akan menindak keras siapa pun yang menghancurkan atau merusak monumen bersejarah AS, seiring berjalannya aksi politik melawan ketidakadilan terkait ras di penjuru negeri.

Seniman 39 tahun itu telah melapor kepada polisi dan ingin mewawancarai pelaku, bila ditemukan, untuk film yang disiapkan jelang pameran yang akan dibuka di Slovenia pada September mendatang.

"Penyelidikan untuk kasus ini belum rampung jadi kami belum bisa mengungkapkan detil demi kepentingan prosedur lebih lanjut," kata juru bicara kepolisian Alenka Drenik kepada Reuters.

Meskipun wajah patung itu terpahat kasar dan tidak dapat dikenali, sosok itu ditampilkan mengenakan mantel biru pucat sebagaimana dikenakan Melania saat pelantikan Donald Trump sebagai presiden AS. Sosok itu diukir dengan gergaji oleh seniman setempat Ales Zupevc dari batang pohon linden.

Baca Juga:  Sinergi BUMN, Upaya PGN Perluas Pemanfaatan Gas Bumi Nasional

Sumber: Jawapos.com
Editor: Rinaldi

 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari