Minggu, 7 Juli 2024

Puluhan Ribu Warga Dumai Sudah Booster

DUMAI (RIAUPOS.CO) – Pemerintah Kota Dumai terus melaksanakan vaksinasi Covid-19 kepada masyarakat Dumai dengan target semua masyarakat Dumai tervaksinasi hingga vaksin ke-3 (booster).

Kepala Dinas Kesehatan Dumai dr Syaiful mengungkapkan, meskipun pemerintah pusat telah melonggarkan penggunaan masker, bukan berarti protokol kesehatan tidak berjalan lagi.

- Advertisement -

Syaiful menjelaskan, hal yang harus terus dikebut agar Covid-19 ini benar-benar punah, yakni vaksin lengkap seluruh sasaran.

"Vaksin lengkap hingga booster merupakan salah satu cara untuk membuat Covid-19 benar-benar punah di Kota Dumai. Untuk itu kami tidak akan pernah bosan untuk mengajak masyarakat segera lengkapi vaksinnya," katanya, Selasa (5/7).

Dirinya menerangkan, bagi masyarakat yang ingin vaksinasi lengkap bisa segera mendaftarkan dirinya ke puskesmas terdekat, di wilayahnya atau mendatangi gerai-gerai vaksin yang tersedia.

- Advertisement -
Baca Juga:  Ratusan Ribu Warga Myanmar Turun ke Jalan Tolak Kudeta

Ia menjelaskan, hingga Senin (5/7) sudah 57.031 warga Dumai, yang sudah di vaksin dosis ke tiga atau booster atau capaiannya sudah 24,16 persen dari sasaran vaksin sebanyak 236.058 jiwa.

Syaiful menerangkan, sasaran vaksinasi di Kota Dumai sebanyak 236.058 jiwa, hingga 5 Juli 2022 jumlah warga yang telah divaksin dosis pertama sebanyak 249.018 jiwa atau 105,49 persen.

Lebih lanjut dijelaskannya, untuk vaksinasi dosis kedua, sudah terealisasi sebanyak 188.351 jiwa atau 79,79 persen, dengan total dosis yang terpakai sebanyak 494.400 dosis.

Dirinya berpesan kepada masyarakat untuk tetap melengkapi vaksinasinya hingga booster, karena ini sangat penting bagi kepunahan Covid-19.

Ia berpesan, meskipun sudah divaksinasi, masih bisa terinfeksi virus corona, meski kondisinya tidak berat atau kritis. Untuk itu harus tetap mematuhi protokol kesehatan ketat yaitu menggunakan masker, mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir, menjaga jarak serta tidak berkerumun.

Baca Juga:  Pengurus PMI Harus Bekerja dengan Ikhlas

"Lonjakan kasus akan meningkat apabila tidak disertai penerapan protokol kesehatan yang ketat, dan bagi masyarakat lengkapi vaksinasi hingga booster," pungkasnya.(mx12/hen)

Laporan RPG, Dumai

DUMAI (RIAUPOS.CO) – Pemerintah Kota Dumai terus melaksanakan vaksinasi Covid-19 kepada masyarakat Dumai dengan target semua masyarakat Dumai tervaksinasi hingga vaksin ke-3 (booster).

Kepala Dinas Kesehatan Dumai dr Syaiful mengungkapkan, meskipun pemerintah pusat telah melonggarkan penggunaan masker, bukan berarti protokol kesehatan tidak berjalan lagi.

Syaiful menjelaskan, hal yang harus terus dikebut agar Covid-19 ini benar-benar punah, yakni vaksin lengkap seluruh sasaran.

"Vaksin lengkap hingga booster merupakan salah satu cara untuk membuat Covid-19 benar-benar punah di Kota Dumai. Untuk itu kami tidak akan pernah bosan untuk mengajak masyarakat segera lengkapi vaksinnya," katanya, Selasa (5/7).

Dirinya menerangkan, bagi masyarakat yang ingin vaksinasi lengkap bisa segera mendaftarkan dirinya ke puskesmas terdekat, di wilayahnya atau mendatangi gerai-gerai vaksin yang tersedia.

Baca Juga:  Megawati Diminta Laporkan Hadiah dari Prabowo ke KPK

Ia menjelaskan, hingga Senin (5/7) sudah 57.031 warga Dumai, yang sudah di vaksin dosis ke tiga atau booster atau capaiannya sudah 24,16 persen dari sasaran vaksin sebanyak 236.058 jiwa.

Syaiful menerangkan, sasaran vaksinasi di Kota Dumai sebanyak 236.058 jiwa, hingga 5 Juli 2022 jumlah warga yang telah divaksin dosis pertama sebanyak 249.018 jiwa atau 105,49 persen.

Lebih lanjut dijelaskannya, untuk vaksinasi dosis kedua, sudah terealisasi sebanyak 188.351 jiwa atau 79,79 persen, dengan total dosis yang terpakai sebanyak 494.400 dosis.

Dirinya berpesan kepada masyarakat untuk tetap melengkapi vaksinasinya hingga booster, karena ini sangat penting bagi kepunahan Covid-19.

Ia berpesan, meskipun sudah divaksinasi, masih bisa terinfeksi virus corona, meski kondisinya tidak berat atau kritis. Untuk itu harus tetap mematuhi protokol kesehatan ketat yaitu menggunakan masker, mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir, menjaga jarak serta tidak berkerumun.

Baca Juga:  Teka-teki Sumber Uang dan Pengejaran Hasto

"Lonjakan kasus akan meningkat apabila tidak disertai penerapan protokol kesehatan yang ketat, dan bagi masyarakat lengkapi vaksinasi hingga booster," pungkasnya.(mx12/hen)

Laporan RPG, Dumai

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari