Sabtu, 23 November 2024
spot_img

Murid Juri, Guru Peserta 

PEKANBARU(RIAUPOS.CO) — Momen Hari Guru Nasional 2019 dan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-74 Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) dirayakan di setiap sekolah. Begitu juga di Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 3 Kota Pekanbaru. Bertempat di halaman sekolah, Senin (25/11) menggelar perlombaan guru memasang jilbab dengan mata tertutup. Uniknya yang menjadi juri adalah murid.

Perlombaannya, satu guru disiap­kan sebagai model dan guru satu lagi ditutup matanya. Kemudian guru diminta untuk memasangkan jilbab ke kawannya. Perlombaan itu penilaiannya kecepatan memasang jilbab dan kerapian.

"Perlombaan ini merupakan ide dari OSIS. Selain itu, di sekolah tersebut juga digelar bazar makanan, setiap kelas menyiapkan makanan khususnya makanan khas daerah di Riau. "Sebanyak 15 stan yang kami siapkan. Hari ini (kemarin,  red) semua kantin sekolah ditutup, dan anak-anak jajan di stan yang telah disiapkan," kata Nurazmi.

Baca Juga:  Pandemi Covid-19, BP Jamsostek Gelar Vokasi Virtual

Di Hari Guru ini, Nurazmi berharap semoga guru-guru Indonesia khusunya di Pekanbaru bisa diperhatikan kesejahteraannya. "Dilancarkan sertifikasinya dan semoga guru-guru semakin jaya dengan adanya peningkatan pengahsilan, sehingga menjadikan mereka lebih berprestasi lagi," harapnya.

Selain itu, ia juga berharap kepada anak didiknya, agar bisa menghargai dan menghormati guru, karena tanpa guru generasi bangsa bukanlah apa-apa.

Buket Bunga dan Kejutan

Sementara itu, cara berbeda memperingati Hari Guru kemarin dilakukan murid-murid SDN 109 Pekanbaru. Mereka membagikan buket bunga dan kejutan untuk guru mereka.

Aska, murid kelas III mengatakan, ia dan teman-teman sekelasnya sengaja memberikan buket hunga yang terbuat dari kain flanel berwarna warni untuk mengapresiasi para guru di sekolahnya yang telah mendidik mereka tanpa lelah.

Baca Juga:  Dishub Bentuk Tim Khusus untuk Tertibkan Odong-Odong Motor dan Becak Motor

Buket bunga tersebut buatan ia dan teman-temannya selama satu hari dibantu oleh orang tuanya. "Saya berharap semoga ibu dan bapak guru selalu sehat dan selalu sabar mendirik kami disekolah," ucapnya.

Guru SDN 109 Mulyana SPd mengatakan, para guru mengapresiasi kepedulian para murid yang ikut menyemarakan hari guru dengan memberikan buket bunga. Bahkan, sebagian murid didampingi wali murid juga memberikan kejutan berupa nasi tumpeng serta kue tart bertuliskan selamat hari guru.(*4/ayi)
 

PEKANBARU(RIAUPOS.CO) — Momen Hari Guru Nasional 2019 dan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-74 Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) dirayakan di setiap sekolah. Begitu juga di Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 3 Kota Pekanbaru. Bertempat di halaman sekolah, Senin (25/11) menggelar perlombaan guru memasang jilbab dengan mata tertutup. Uniknya yang menjadi juri adalah murid.

Perlombaannya, satu guru disiap­kan sebagai model dan guru satu lagi ditutup matanya. Kemudian guru diminta untuk memasangkan jilbab ke kawannya. Perlombaan itu penilaiannya kecepatan memasang jilbab dan kerapian.

- Advertisement -

"Perlombaan ini merupakan ide dari OSIS. Selain itu, di sekolah tersebut juga digelar bazar makanan, setiap kelas menyiapkan makanan khususnya makanan khas daerah di Riau. "Sebanyak 15 stan yang kami siapkan. Hari ini (kemarin,  red) semua kantin sekolah ditutup, dan anak-anak jajan di stan yang telah disiapkan," kata Nurazmi.

Baca Juga:  Pandemi Covid-19, BP Jamsostek Gelar Vokasi Virtual

Di Hari Guru ini, Nurazmi berharap semoga guru-guru Indonesia khusunya di Pekanbaru bisa diperhatikan kesejahteraannya. "Dilancarkan sertifikasinya dan semoga guru-guru semakin jaya dengan adanya peningkatan pengahsilan, sehingga menjadikan mereka lebih berprestasi lagi," harapnya.

- Advertisement -

Selain itu, ia juga berharap kepada anak didiknya, agar bisa menghargai dan menghormati guru, karena tanpa guru generasi bangsa bukanlah apa-apa.

Buket Bunga dan Kejutan

Sementara itu, cara berbeda memperingati Hari Guru kemarin dilakukan murid-murid SDN 109 Pekanbaru. Mereka membagikan buket bunga dan kejutan untuk guru mereka.

Aska, murid kelas III mengatakan, ia dan teman-teman sekelasnya sengaja memberikan buket hunga yang terbuat dari kain flanel berwarna warni untuk mengapresiasi para guru di sekolahnya yang telah mendidik mereka tanpa lelah.

Baca Juga:  Optimis Bisa Selesai dalam Lima Tahun

Buket bunga tersebut buatan ia dan teman-temannya selama satu hari dibantu oleh orang tuanya. "Saya berharap semoga ibu dan bapak guru selalu sehat dan selalu sabar mendirik kami disekolah," ucapnya.

Guru SDN 109 Mulyana SPd mengatakan, para guru mengapresiasi kepedulian para murid yang ikut menyemarakan hari guru dengan memberikan buket bunga. Bahkan, sebagian murid didampingi wali murid juga memberikan kejutan berupa nasi tumpeng serta kue tart bertuliskan selamat hari guru.(*4/ayi)
 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img
spot_img
spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari