PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — TIM Marching Band Bahana Cendana Kartika (BCK) Rumbai, Pekanbaru keluar sebagai juara umum pada Kejurnas Marching Band Hamengkubuwono 2019, yang dilaksanakan di Jogjakarta 26-27 Oktober lalu. Membanggakan tampil membawa nama Riau di level nasional. Dengan membawa pulang 5 piala juara dari berbagai kategori yang dipertandingkan, yang diikuti 58 tim marching band dari seluruh Indonesia.
"Alhamdulillah, kami juara umum di Kejurnas Marching Band Piala Raja Hamengku Buwono 2019 ini, meski waktu latihan yang sangat mepet dengan jadwal pertandingan," kata pelatih Marching Band BCK Rumbai, Suharman, Kamis (14/11) saat di temui di SMP Cendana Rumbai.
Dijelaskan Suharman, sebenarnya jumlah kategori yang dipertandingkan di kejurnas tersebut ada 4 kategori. BCK Rumbai sendiri mengikuti dua kategori yakni parade, serta drumline battle. Di dua kategori tersebut, Dipertandingkan beberapa jenis pertandingan.
"Jadi, kami juga menyabet gelar juara mayoret, yang dipersembahkan siswi atas nama Nayyara Noor Fazila. Prestasi ini menambah daftar piala yang kami raih," jelasnya.
Tim BCK Rumbai sendiri, dalam event ini berjumlah 61 atlet, serta 4 pelatih yakni Sergio Anugrah Perdana, Ardian Marajabesi, dan Suharman.
Diakuinya, prestasi ini diraih selain kondisi timnya yang selalu on-fire, juga BCK Rumbai bisa mengalahkan tim kuat marching band Indonesia, yakni Tim Marching Band Semarang, Jateng.
"Kami harapkan prestasi ini bisa berlanjut pada event bergengsi selanjutnya, yakni Grand Prix Marching Band (GPMB) di Jakarta pada Desember 2019 nanti. Mudah-mudahan kita bisa juara umum," harapnya.
Dalam kesempatan ini juga, sang jawara kategori mayoret asal BCK Rumbai, Nayyara Noor Fazila. Siswi cantik yang kini masih duduk di kelas X SMA Cendana Rumbai tersebut, mengaku senang dan haru atas prestasi pribadi yang diraihnya.
Apalagi dia bisa menyingkirkan puluhan mayoret ternama lainnya dalam event tersebut. "Ini semua bisa dicapai karena dukungan penuh orangtua, para guru di Cendana Rumbai dan tim BCK," kata dara kelahiran 27 Mei 2004 tersebut.
Lalu apa target sulung tiga bersaudara ini ke depan? "Target saya colour guard di Grand Prix Marching Band di Jakarta pada Desember nanti. Tentunya, bisa ikut kejuaraan lagi, dapat juara," katanya berharap, yang tentu persiapan akan lebih di maksimalkan.
Terpisah, Kasek SMP Cendana Rumbai Drs Syahrul MM memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Tim Marching Band BCK Rumbai. Sebab, sudah bisa mencapai titik kulminasi pada event teringgi yakni kejurnas, keluar sebagai juara umum.
"Sudah banyak prestasi yang diraih BCK. Ada juga sebelumnya di tingkat nasional juga. Namun gengsi Kejurnas di DIY ini memberikan nuansa berbeda," katanya.
Kondisi ini diharapkannya, bisa memancing animo siswa-siswi lain di sekolah Cendana ini, untuk bisa berlatih marching band. Apalagi untuk marching band sendiri, pihaknya sudah memasukkan sebagai program ekstra kurikuler SMP Cendana.
"Target ke depan, kejuaraan lainnya bisa mendapat juara. Yang pasti, mereka yang ada di Tim BCK Rumbai ini tetap diberikan reward atas prestasi, yang sudah mengharumkan nama Riau dan nama sekolah. Rewardnya dalam bentuk piagam atau sertifikat, dispensasi belajar dan lainnya," ujar Kepsek.
Dia juga mengatakan, bahwa kegiatan marching band ini, didukung penuh oleh Dispora Pekanbaru dan pihak yayasan.(ksm)
Laporan AGUSTIAR, Kota