- Advertisement -
SUKAJADI (RIAUPOS.CO) – Kondisi ruas jalan di simpang Jalan KH Ahmad Dahlan-Jalan Nuri, Kecamatan Sukajadi memprihatinkan. Selain digenangi air, ada beberapa titik lubang di persimpangan tersebut.
Masyarakat sekitar pun mengeluhkan kondisi ini yang sudah lama dibiarkan. Mereka berharap jalan bisa segera diperbaiki.
- Advertisement -
Pantauan Riau Pos, di titik lubang atau kerusakan dipasang dua water barrier untuk menjadi tanda agar pengguna jalan berhati-hati.
Salah seorang warga sekitar, Rahmat mengatakan, jalan rusak akibat proyek galian IPAL. "Rencananya selesai Lebaran ini mau diperbaiki. Tetapi hingga saat ini tidak juga diperbaiki," ujar Rahmat, Jumat (13/5).
Menurutnya, kerusakan semakin parah karena tidak ada upaya perbaikan yang dilakukan. "Rusak parah tapi tak kunjung diperbaiki. Kami berharap agar segera diperbaiki," harapnya. Selain itu, ia mengungkapkan lokasi tersebut juga rawan terjadi banjir saat hujan karena banyaknya drainase yang tersumbat akibat endapan sisa galian.
- Advertisement -
"Kalau hujan sebentar saja, di sini pasti banjir," tuturnya.(dof)
SUKAJADI (RIAUPOS.CO) – Kondisi ruas jalan di simpang Jalan KH Ahmad Dahlan-Jalan Nuri, Kecamatan Sukajadi memprihatinkan. Selain digenangi air, ada beberapa titik lubang di persimpangan tersebut.
Masyarakat sekitar pun mengeluhkan kondisi ini yang sudah lama dibiarkan. Mereka berharap jalan bisa segera diperbaiki.
- Advertisement -
Pantauan Riau Pos, di titik lubang atau kerusakan dipasang dua water barrier untuk menjadi tanda agar pengguna jalan berhati-hati.
Salah seorang warga sekitar, Rahmat mengatakan, jalan rusak akibat proyek galian IPAL. "Rencananya selesai Lebaran ini mau diperbaiki. Tetapi hingga saat ini tidak juga diperbaiki," ujar Rahmat, Jumat (13/5).
- Advertisement -
Menurutnya, kerusakan semakin parah karena tidak ada upaya perbaikan yang dilakukan. "Rusak parah tapi tak kunjung diperbaiki. Kami berharap agar segera diperbaiki," harapnya. Selain itu, ia mengungkapkan lokasi tersebut juga rawan terjadi banjir saat hujan karena banyaknya drainase yang tersumbat akibat endapan sisa galian.
"Kalau hujan sebentar saja, di sini pasti banjir," tuturnya.(dof)