JAKARTA(RIAUPOS.CO) – Untuk mendukung masyarakat memiliki masa depan yang lebih baik, kini Beli Emas di Treasury sama seperti harga gorengan, yakni mulai dari Rp 5.000. Hal ini dilakukan untuk memperluas akses dan kemudahan bagi masyarakat Indonesia untuk mempunyai simpanan emas dalam jangka panjang yang bisa memberikan keuntungan maksimal.
Head of Brand Development Treasury Narantara Sitepu menjelaskan bahwa emas memiliki ketahanan terhadap inflasi yang tentunya sangat baik untuk investasi. Bahkan harganya cenderung naik ketika terjadi resesi ekonomi.
“Di tengah kenaikan harga Emas yang terjadi sekarang ini, Treasury ingin memberikan kemudahan kepada masyarakat agar tetap bisa menyimpan Emas, karena beli emas di Treasury dapetnya lebih banyak, gratis biaya registrasi dan biaya penyimpanan,†kata dia dalam keterangan resminya, Jumat (10/4).
Adanya Covid-19 ini dapat memicu resesi ekonomi secara global, di mana banyak yang mengalihkan aset mereka ke emas. Peralihan secara masif itu pun membuat harga emas melonjak signifikan dalam beberapa bulan terakhir.
Pada Rabu (8/4) kemarin, harga emas yang dilansir dari Treasury.id berada pada kisaran Rp 878.513 per gram, atau naik sebesar 58 persen jika dibandingkan dengan harga Emas pada 3 tahun lalu di tanggal yang sama, yaitu Rp 555.975 per gram.
Melihat perkembangan ini, pihaknya melakukan inovasi dan ingin mendukung masyarakat Indonesia untuk dapat memiliki simpanan emas lebih mudah. Pada saat-saat seperti ini lah simpanan emas yang dimiliki akan sangat membantu mencukupi berbagai kebutuhan dasar.
“Karena itu, kami ingin mengajak masyarakat untuk membiasakan diri menyimpan emas, walaupun sedikit demi sedikit,†tambahnya.
Selain melakukan pembelian emas, transaksi mulai Rp 5.000-an ini juga bisa dilakukan untuk mengirimkan emas dan membeli Gift Card untuk dikirimkan ke sesama pengguna maupun non-pengguna Treasury. Fitur ini bisa diakses melalui fitur Transfer Emas.
“Seluruh Emas yang sudah dibeli oleh pengguna, tersimpan dengan baik dan aman di dengan PT. Untung Bersama Sejahtera (UBS) sebagai partner penyedia Emas. Apabila pengguna ingin memiliki Emas fisiknya, cukup melakukan Cetak Emas melalui aplikasi Treasury dan Emas akan dikirimkan ke alamat pengguna,†ucap Narantara.
Selain itu, setiap transaksi pengguna juga tercatat di Indonesia Clearing House (ICH) untuk menjamin transaksi pengguna. Lebih dari itu, simpanan emas pengguna juga dapat dilihat secara real time karena harga emas di Treasury diperbaharui setiap menit mengikuti pergerakan harga 3mas dunia.
“Dengan semakin mudahnya akses #PunyaSimpenan emas, kami berharap masyarakat Indonesia semakin semangat memulai menyimpan emas untuk masa depan. Tidak ada lagi alasan kalau menyimpan emas membutuhkan dana yang besar, karena di Treasury Beli Emas bisa mulai dari Rp 5.000-an.†tutup dia.
Sumber: Jawapos.com
Editor: Deslina