Kamis, 19 September 2024

Riau International Fashion Festival Ditutup Meriah

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Selama empat hari berturut-turut, 1-4 April 2021 pukul 11.00-20.00 WIB, Yayasan Pesona Kreasi Riau sukses menyuguhkan ratusan look of Riau dengan apik dan memukau para ratusan mata pengunjung Mal Living World Pekanbaru, Ahad (4/4).

Dalam penutupan yang spektakuler dan meriah tersebut, turut dihadiri oleh Dandrem BrigJend M Syech Ismed SE MHan, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Riau Roni Rakhmat dan Ketua Persit 031/Wirabima.

Ketua Pesona Kreasi Riau Amnah Awaloeddin mengatakan Riau International Fashion Festival 2021 yang baru pertama kali diselenggarakan di Pekanbaru ini merupakan kegiatan Yayasan Pesona Kreasi Riau. Acara dibuka Misnarni Syamsuar sebagai penasihat Yayasan Pesona Kreasi Riau.

Riau International Fashion Festival 2021 bertujuan menjadikan Riau pusat fesyen di Pulau Sumatera, dan melestarikan budaya Melayu Riau melalui kain tenun dan batik Riau. Sehingga tenun dan batik Riau dapat digunakan dengan bangga oleh masyarakat Riau dalam kegiatan sehari-hari.

- Advertisement -

Selain itu, acara ini juga untuk mempromosikan kain tenun dan batik Riau di kancah nasional dan internasional serta merangsang semangat daya saing perancang busana Riau agar karya kreatif fesyennya diterima pasar nasional/internasional, serta meningkatkan pendapatan UMKM dan pengrajin kain tenun dan batik Riau. Riau International Fashion Festival ini menggelar karya cipta anak bangsa mulai dari Jakarta, Medan, Jogjakarta, Bandung, Medan, Malaysia, Singapura sampai Paris dan diharapkan dapat menjadi tolok ukur bagi desainer lokal dalam membuat sebuah karya.

Baca Juga:  Kenalkan Peluang Bisnis Pertambangan Koin EDRG

"Apresiasi para desainer luar Riau pada produk khas Riau terlihat dari karya-karya mereka dalam menciptakan karya yang dipakai langsung oleh beberapa ibu pejabat pemerintah yang berdomisil di Riau dan ibu-ibu  yang kami sebut cikpuan berprestasi di mana semua karya," ujar Ketua Pesona Kreasi Riau Amnah Awaloeddin.

- Advertisement -

Bahkan, para desainer lokal yang tergabung dalam (Indonesia Fashion Chamber) dan desainer lainnya seperti WanDros, Angel afeliar, desainer yang menjadi binaan Bank Indonesia, Pucuk Tabir by secha dan Dewi, Batik Seroja dapat menampilkan hasil karyanya yang bukan dari para perancangan busana nasional dan internasional lainnya.  "Mereka menempatkan batik atau tenun Riau sebagai bahan utama. Terima kasih yang juga kami ucapkan kepada Dekranasda Batu Bara Sumatera Utara yang ikut berpartisipasi dalam acara kami ini," tuturnya.

Baca Juga:  Gejolak Global hingga Corona Berefek ke Pasar Saham

Kegiatan ini juga diikuti oleh Ibu Bupati Batubara Maya Indriasari  Zahir yang turut memperagakan baju rancangan desainer Yuni Pohan serta Ibu Bupati Inhil,dan Ibu Bupati Kampar.

Sementara itu, Dandrem BrigJend M.Syech Ismed SE MHan sangat mengapresiasi kegiatan ini. "Kami bersyukur masih banyak anak Riau yang peduli dalam melestarikan batik serta tenun khas Riau. Semoga semangat juangnya ini dapat menaikan level batik dan tenun Riau ke kancah internasional," harapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Riau Roni Rakhmat juga  sangat mengapresiasi kegiatan ini karena telah mempu menjadi sarana peningkatan ekonomi Riau sekaligus melestarikan budaya Riau terutama batik dan tenunnya.

"Kami berharap dengan semakin seringnya kolaborasi yang dilakukan oleh putra dan putri daerah Riau dengan pihak nasional dan internasional dapat membangkitkan perekonomian daerah khususnya di masa pandemi seperti sekarang ini," ujarnya.(ayi)

 

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Selama empat hari berturut-turut, 1-4 April 2021 pukul 11.00-20.00 WIB, Yayasan Pesona Kreasi Riau sukses menyuguhkan ratusan look of Riau dengan apik dan memukau para ratusan mata pengunjung Mal Living World Pekanbaru, Ahad (4/4).

Dalam penutupan yang spektakuler dan meriah tersebut, turut dihadiri oleh Dandrem BrigJend M Syech Ismed SE MHan, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Riau Roni Rakhmat dan Ketua Persit 031/Wirabima.

Ketua Pesona Kreasi Riau Amnah Awaloeddin mengatakan Riau International Fashion Festival 2021 yang baru pertama kali diselenggarakan di Pekanbaru ini merupakan kegiatan Yayasan Pesona Kreasi Riau. Acara dibuka Misnarni Syamsuar sebagai penasihat Yayasan Pesona Kreasi Riau.

Riau International Fashion Festival 2021 bertujuan menjadikan Riau pusat fesyen di Pulau Sumatera, dan melestarikan budaya Melayu Riau melalui kain tenun dan batik Riau. Sehingga tenun dan batik Riau dapat digunakan dengan bangga oleh masyarakat Riau dalam kegiatan sehari-hari.

Selain itu, acara ini juga untuk mempromosikan kain tenun dan batik Riau di kancah nasional dan internasional serta merangsang semangat daya saing perancang busana Riau agar karya kreatif fesyennya diterima pasar nasional/internasional, serta meningkatkan pendapatan UMKM dan pengrajin kain tenun dan batik Riau. Riau International Fashion Festival ini menggelar karya cipta anak bangsa mulai dari Jakarta, Medan, Jogjakarta, Bandung, Medan, Malaysia, Singapura sampai Paris dan diharapkan dapat menjadi tolok ukur bagi desainer lokal dalam membuat sebuah karya.

Baca Juga:  Indonesia Jadi Pusat Harga CPO Global

"Apresiasi para desainer luar Riau pada produk khas Riau terlihat dari karya-karya mereka dalam menciptakan karya yang dipakai langsung oleh beberapa ibu pejabat pemerintah yang berdomisil di Riau dan ibu-ibu  yang kami sebut cikpuan berprestasi di mana semua karya," ujar Ketua Pesona Kreasi Riau Amnah Awaloeddin.

Bahkan, para desainer lokal yang tergabung dalam (Indonesia Fashion Chamber) dan desainer lainnya seperti WanDros, Angel afeliar, desainer yang menjadi binaan Bank Indonesia, Pucuk Tabir by secha dan Dewi, Batik Seroja dapat menampilkan hasil karyanya yang bukan dari para perancangan busana nasional dan internasional lainnya.  "Mereka menempatkan batik atau tenun Riau sebagai bahan utama. Terima kasih yang juga kami ucapkan kepada Dekranasda Batu Bara Sumatera Utara yang ikut berpartisipasi dalam acara kami ini," tuturnya.

Baca Juga:  PTPP dan Perusahaan Cina Bangun SGA Refinery Milik Inalum-ANTAM

Kegiatan ini juga diikuti oleh Ibu Bupati Batubara Maya Indriasari  Zahir yang turut memperagakan baju rancangan desainer Yuni Pohan serta Ibu Bupati Inhil,dan Ibu Bupati Kampar.

Sementara itu, Dandrem BrigJend M.Syech Ismed SE MHan sangat mengapresiasi kegiatan ini. "Kami bersyukur masih banyak anak Riau yang peduli dalam melestarikan batik serta tenun khas Riau. Semoga semangat juangnya ini dapat menaikan level batik dan tenun Riau ke kancah internasional," harapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Riau Roni Rakhmat juga  sangat mengapresiasi kegiatan ini karena telah mempu menjadi sarana peningkatan ekonomi Riau sekaligus melestarikan budaya Riau terutama batik dan tenunnya.

"Kami berharap dengan semakin seringnya kolaborasi yang dilakukan oleh putra dan putri daerah Riau dengan pihak nasional dan internasional dapat membangkitkan perekonomian daerah khususnya di masa pandemi seperti sekarang ini," ujarnya.(ayi)

 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

Terbaru

spot_img

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari