ROMA (RIAUPOS.CO) – Empat tim baru memastikan lolos ke Piala Dunia 2022 pada Kamis (24/3/2022) dan Jumat (25/3). Arab Saudi, Jepang, Uruguay, dan Ekuador kini menambah daftar peserta pesta sepakbola terbesar sejagad itu menjadi 19 negara.
Arab Saudi melaju ke putaran final karena Jepang menang 2-0 atas Australia. Pasalnya, Arab Saudi dan Jepang sudah tidak bisa tergeser dari posisi dua besar Grup B sebagai syarat otomatis lolos ke Piala Dunia 2022. Hasil imbang 1-1 saat melawan Cina membuat nilai Arab Saudi semakin jauh.
Sementara, Uruguay memastikan satu tiket Piala Dunia 2022 berkat kemenangan 1-0 atas Peru. Sedangkan Ekuador otomatis lolos karena posisinya di tempat ketiga sudah aman meski Uruguay memperoleh kemenangan.
Di antara 19 negara yang sudah bisa bernapas lega untuk mempersiapkan diri, ada segelintir tim yang hanya bisa gigit jari. Bahkan, beberapa tim yang tidak lolos memiliki rekam jejak sebagai negara besar.
Italia menjadi negara dengan sejarah Piala Dunia paling mentereng yang gagal. Kekalahan 0-1 dari Makedonia Utara pada Jumat (25/3) dini hari WIB mengejutkan banyak orang. Betapa tidak, status juara bertahan Euro 2020 membuat Gli Azzuri seharusnya bisa lolos dengan mudah ke Piala Dunia 2022.
Namun, mereka justru harus menempuh jalur play-off untuk bisa terbang ke Qatar. Namun, satu-satunya kesempatan pun terbuang begitu saja ketika mereka kalah dengan tim non-unggulan melalui satu gol di detik-detik akhir pertandingan.
Kegagalan Italia di Piala Dunia menambah panjang catatan kelam mereka setelah di Piala Dunia 2018, mereka juga tidak lolos. Untuk keduakalinya, penggemar Italia kembali harus mengubur dalam-dalam keinginan menyaksikan Gli Azzuri di Piala Dunia kali ini.
Lalu, ada Republik Ceko. Sama seperti Italia, Ceko juga harus mengubur impian tampil di Piala Dunia 2022 akibat kekalahan tipis.
Ceko tumbang dengan skor 0-1 kontra Swedia, Jumat (25/3) lewat gol di babak tambahan. Hasil itu membuat Ceko kembali harus menyaksikan Piala Dunia 2022 dari layar kaca.
Terakhir kali Ceko lolos ke Piala Dunia pada 2006 lalu. Saat itu beberapa pemain top seperti Pavel Nedved dan Jan Koller mengisi daftar susunan pemain.
Dan ketiga adalah pantai Gading. Tim asal Afrika yang diisi beberapa sosok beken gagal lolos ke Piala Dunia 2022. Sederet nama mentereng seperti Eric Bailly, Franck Kessie, Serge Aurier, Nicolas Pepe dan Sebastian Hallers tidak mampu mengantarkan tim ke level dunia.
Ini merupakan kegagalan dua kali secara beruntun bagi Pantai Gading karena gagal tampil di Piala Dunia 2018 dan 2022. Sama dan senasib dengan Italia.
Momen kekalahan tipis 0-1 kontra Kamerun menutup kesempatan mereka. Perolehan 13 poin tidak cukup untuk lolos ke putaran ketiga karena Kamerun lebih berhak melaju dengan 15 poin.
Jika Turki dianggap salah satu tim besar (juara ketiga Piala Dunia 2002 Jepang-Korea), maka daftar itu akan bertambah. Turki kalah 1-3 dari Portugal yang membuat mereka mengubur impian ke Qatar.
Masih ada "kesempatan" bagi tim-tim besar bernasib sama seperti Italia, Ceko, Pantai Gading, dan Turki. Ini jika, misalnya, Portugal nanti kalah di final play-off melawan Macedonia Utara.
Sumber: FIFA/CNN/Soccerway
Editor: Hary B Koriun
