Diduga Sakit, Buruh Bangunan Ditemukan Meninggal

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) –  Seorang pria paruh baya ditemukan meninggal dunia di sebuah rumah, Jalan Kapau Sari, Kelurahan Pematang Kapau, Kecamatan Kulim, Rabu (23/3) malam. Pria ini diketahui bernama Paniman (73). Ia ditemukan dalam kondisi sudah terbujur kaku.

Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Pria Budi melalui Kapolsek Tenayan Raya Kompol Manapar Situmeang mengatakan, Paniman ditemukan pertama kali oleh tetangganya Sarian.

- Advertisement -

"Saat itu Sarian sempat mencium aroma busuk. Setelah dicek bersama warga sekitar, ternyata Paniman sudah meninggal dunia di rumah," ujar Kapolsek, Kamis (24/3).

Dijelaskan Kapolsek, malam itu Sarian hendak ke rumah Paniman, yang letaknya berada di belakang rumahnya.

- Advertisement -

Sesampainya di depan rumah Paniman, Sarian mencium bau tidak sedap, lalu Sarian mencoba memanggil nama Paniman, tetapi tidak ada jawaban. Kemudian ia melihat pintu depan rumah Paniman dalam keadaan terkunci dari dalam.

Ia berusaha menggedor pintu depan, namun tidak bisa terbuka. Ia memanggil tetangga sebelah rumah dan warga sekitar untuk meminta bantuan. "Saat itu pintu dalam keadaan terkunci, sehingga pintu belakang terpaksa didobrak oleh warga," terangnya.

Setelah pintu terbuka lanjut Kapolsek, saksi dan warga melihat Paniman sudah dalam keadaan tergeletak di lantai dekat pintu depan rumah. Saat itu kondisinya sudah meninggal dunia.

Ditambahkan Kanit Reskrim Iptu Abdi bahwa, di tubuh Paniman tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. Paniman yang berprofesi sebagai buruh bangunan ini diduga meninggal dunia karena sakit.

"Diduga meninggal karena sakit. Menurut keterangan, dia pernah mengalami penyakit stroke," jelasnya.

Paniman terakhir kali dilihat oleh warga pada Jumat malam (18/3) lalu. Dia diketahui tinggal sebatang kara di rumah tersebut.(dof)

 

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) –  Seorang pria paruh baya ditemukan meninggal dunia di sebuah rumah, Jalan Kapau Sari, Kelurahan Pematang Kapau, Kecamatan Kulim, Rabu (23/3) malam. Pria ini diketahui bernama Paniman (73). Ia ditemukan dalam kondisi sudah terbujur kaku.

Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Pria Budi melalui Kapolsek Tenayan Raya Kompol Manapar Situmeang mengatakan, Paniman ditemukan pertama kali oleh tetangganya Sarian.

"Saat itu Sarian sempat mencium aroma busuk. Setelah dicek bersama warga sekitar, ternyata Paniman sudah meninggal dunia di rumah," ujar Kapolsek, Kamis (24/3).

Dijelaskan Kapolsek, malam itu Sarian hendak ke rumah Paniman, yang letaknya berada di belakang rumahnya.

Sesampainya di depan rumah Paniman, Sarian mencium bau tidak sedap, lalu Sarian mencoba memanggil nama Paniman, tetapi tidak ada jawaban. Kemudian ia melihat pintu depan rumah Paniman dalam keadaan terkunci dari dalam.

Ia berusaha menggedor pintu depan, namun tidak bisa terbuka. Ia memanggil tetangga sebelah rumah dan warga sekitar untuk meminta bantuan. "Saat itu pintu dalam keadaan terkunci, sehingga pintu belakang terpaksa didobrak oleh warga," terangnya.

Setelah pintu terbuka lanjut Kapolsek, saksi dan warga melihat Paniman sudah dalam keadaan tergeletak di lantai dekat pintu depan rumah. Saat itu kondisinya sudah meninggal dunia.

Ditambahkan Kanit Reskrim Iptu Abdi bahwa, di tubuh Paniman tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. Paniman yang berprofesi sebagai buruh bangunan ini diduga meninggal dunia karena sakit.

"Diduga meninggal karena sakit. Menurut keterangan, dia pernah mengalami penyakit stroke," jelasnya.

Paniman terakhir kali dilihat oleh warga pada Jumat malam (18/3) lalu. Dia diketahui tinggal sebatang kara di rumah tersebut.(dof)

 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya