(RIAUPOS.CO) — Wakil Bupati (Wabup) Indragiri Hilir (Inhil) H Syamsuddin Uti (SU) menghadiri Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) Bank Riau-Kepri di Pekanbaru, Senin (19/8).
Saat itu, Wabup didampingi Kepala Bagian (Kabag) Perekonomian dan SDA Setda Inhil Wanhar. Rapat kedua ini memiliki tujuan untuk menyelamatkan dan kelangsungan Bank Riau-Kepri kedepan.
Mengingat pemegang saham Bank Riau-Kepri adalah mayoritas pemerintah kabupaten/kota se-Provinsi Riau dan Kepulauan Riau (Kepri). Rapat tersebut dipimpin Gubernur Riau H Syamsuar.
“Alhamdulillah, kita dapat menghadiri RUPSLB Bank Riau-Kepri di Pekanbaru,” ungkap Wakil Bupati Inhil H Syamsuddin Uti, Selasa (20/8).
Dalam rapat umum pemegang saham luar biasa tersebut, persoalan yang paling banyak dibahas adalah persoalan corporate social responsibility (CSR). Karena CSR merupakan sumbangan yang paling relevan dalam membantu pemerintah menunjang pembangunan.
Salah satu komitmen dan kepedulian yang berkelanjutan, Bank Riau-Kepri dalam hal ini akan terus memberikan program-program sosial kepada masyarakat. Seperti program beasiswa pendidikan, peningkatan dan pengembangan ekonomi dan lain sebagainya.
“CSR merupakan sumbangan yang paling relevan dalam membantu pemerintah menunjang pembangunan,”paparnya.
Tujuan lainnya, sambung SU adalah untuk kepentingan pembangunan secara umum.(adv)
(RIAUPOS.CO) — Wakil Bupati (Wabup) Indragiri Hilir (Inhil) H Syamsuddin Uti (SU) menghadiri Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) Bank Riau-Kepri di Pekanbaru, Senin (19/8).
Saat itu, Wabup didampingi Kepala Bagian (Kabag) Perekonomian dan SDA Setda Inhil Wanhar. Rapat kedua ini memiliki tujuan untuk menyelamatkan dan kelangsungan Bank Riau-Kepri kedepan.
- Advertisement -
Mengingat pemegang saham Bank Riau-Kepri adalah mayoritas pemerintah kabupaten/kota se-Provinsi Riau dan Kepulauan Riau (Kepri). Rapat tersebut dipimpin Gubernur Riau H Syamsuar.
“Alhamdulillah, kita dapat menghadiri RUPSLB Bank Riau-Kepri di Pekanbaru,” ungkap Wakil Bupati Inhil H Syamsuddin Uti, Selasa (20/8).
- Advertisement -
Dalam rapat umum pemegang saham luar biasa tersebut, persoalan yang paling banyak dibahas adalah persoalan corporate social responsibility (CSR). Karena CSR merupakan sumbangan yang paling relevan dalam membantu pemerintah menunjang pembangunan.
Salah satu komitmen dan kepedulian yang berkelanjutan, Bank Riau-Kepri dalam hal ini akan terus memberikan program-program sosial kepada masyarakat. Seperti program beasiswa pendidikan, peningkatan dan pengembangan ekonomi dan lain sebagainya.
“CSR merupakan sumbangan yang paling relevan dalam membantu pemerintah menunjang pembangunan,”paparnya.
Tujuan lainnya, sambung SU adalah untuk kepentingan pembangunan secara umum.(adv)
