ROHIL (RIAUPOS.CO) – Wakil Bupati Rohil H Sulaiman SS MH menyambut baik kegiatan pembelajaran tatap muka (PTM) di sekolah-sekolah yang telah berjalan dengan baik tanpa ada kendala berarti.
Hal itu tidak terlepas dari kenyataan bahwa penerapan protokol kesehatan (prokes) telah berjalan dengan baik, disertai dengan kesadaran dari para kepala sekolah, guru atau majelis guru sekaligus para siswa yang mengikuti PTM.
"PTM harus menjalankan prokes dengan ketat. Alhamdulillah sejauh ini telah berjalan dengan baik," kata wabup saat menghadiri satu kegiatan paripurna di DPRD Rohil di Batu Enam, Bagansiapi-api.
Wabup menerangkan sejak 23 Agustus 2021, hal itu sesuai dengan surat edaran (SE) tentang pelaksanaan PTM tahun pelajaran 2020/2021. Begitu juga mengacu pada pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Level III.
"Selain itu tentunya tetap mengoptimalkan posko penanganan Covid-19 di tingkat kecamatan, kepenghuluan terutama di daerah yang potensi tinggi dalam penularan Covid-19," kata Sulaiman.
Dasar terkait PTM terangnya juga tidak terlepas mengacu pada SKB empat menteri. "Untuk di Rohil telah berjalan dengan baik dan efektif, terhitung 14 September umumnya sekolah di semua kecamatan se-Rohil telah melaksanakan PTM terbatas," katanya.
Namun diakui oleh wabup, ada satu sekolah di Tanah Putih dan dua di Balai Jaya yang belum melaksanakan PTM, namun hal itu bukan disebabkan faktor karena Covid-19 namun karena sekolah tersebut sedang dibangun, lewat program rehab berat melalui Dana Alokasi Khusus 2021.(adv)
ROHIL (RIAUPOS.CO) – Wakil Bupati Rohil H Sulaiman SS MH menyambut baik kegiatan pembelajaran tatap muka (PTM) di sekolah-sekolah yang telah berjalan dengan baik tanpa ada kendala berarti.
Hal itu tidak terlepas dari kenyataan bahwa penerapan protokol kesehatan (prokes) telah berjalan dengan baik, disertai dengan kesadaran dari para kepala sekolah, guru atau majelis guru sekaligus para siswa yang mengikuti PTM.
"PTM harus menjalankan prokes dengan ketat. Alhamdulillah sejauh ini telah berjalan dengan baik," kata wabup saat menghadiri satu kegiatan paripurna di DPRD Rohil di Batu Enam, Bagansiapi-api.
Wabup menerangkan sejak 23 Agustus 2021, hal itu sesuai dengan surat edaran (SE) tentang pelaksanaan PTM tahun pelajaran 2020/2021. Begitu juga mengacu pada pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Level III.
"Selain itu tentunya tetap mengoptimalkan posko penanganan Covid-19 di tingkat kecamatan, kepenghuluan terutama di daerah yang potensi tinggi dalam penularan Covid-19," kata Sulaiman.
Dasar terkait PTM terangnya juga tidak terlepas mengacu pada SKB empat menteri. "Untuk di Rohil telah berjalan dengan baik dan efektif, terhitung 14 September umumnya sekolah di semua kecamatan se-Rohil telah melaksanakan PTM terbatas," katanya.
Namun diakui oleh wabup, ada satu sekolah di Tanah Putih dan dua di Balai Jaya yang belum melaksanakan PTM, namun hal itu bukan disebabkan faktor karena Covid-19 namun karena sekolah tersebut sedang dibangun, lewat program rehab berat melalui Dana Alokasi Khusus 2021.(adv)
