Sabtu, 23 November 2024
spot_img

Tersingkir dari Tim yang Pelatihnya Dipenjara, Mourinho Jadi Bulan-bulanan Warganet

LONDON (RIAUPOS.CO) – Kekalahan Tottenham Hotspur dari Dinamo Zagreb pada leg kedua Babak 16 Besar Liga Eropa 2020-2021 membawa konsekuensi tidak mengenakkan. Arsitek Tim Si Lili Putih, Jose Mourinho, langsung jadi bahan olok-olokan di media sosial.

Tottenham  tersingkir secara dramatis dari wakil Kroasia itu pada Jumat (19/3/2021) dini hari WIB. Padahal, Spurs memegang keunggulan agregat 2-0 usai menang pada leg pertama babak 16 Besar Liga Eropa pekan sebelumnya.

Belum lagi, kondisi internal Dinamo Zagreb tengah bergejolak menyusul pengunduran diri pelatih Zoran Mamic hanya beberapa hari jelang pertandingan. Pria asal Kroasia itu harus menjalani hukuman penjara atas kasus korupsi yang menjeratnya beberapa tahun silam.

Baca Juga:  Simeone: Gelar Ini untuk Semua Orang yang Mencintai Atletico Madrid

Situasi-situasi tersebut membuat Tottenham Hotspur, di atas kertas, sangat dijagokan untuk menang. Namun, sepakbola bukan hitungan matematika. Nyatanya, Harry Kane dan kawan-kawan malah tumbang 0-3 di Zagreb. Jadilah, Dinamo lolos dengan agregat 3-2 berkat hattrick Mislav Orsic.

Klub asal London Barat itu segera jadi ejekan di media sosial. Sasaran utama jelas Jose Mourinho. Sebagai pihak yang bertanggung jawab atas kekalahan Tottenham, pria berjuluk The Special One itu tidak bisa lari dari hujatan.

Jose Mourinho saat ini kalah secara taktik dari seorang pelatih yang menghabiskan malam di balik jeruji besi dan dia adalah kriminal terbesar di antara keduanya,” cuit akun Twitter @Vintage_Utd.

Baca Juga:  Menuju Olimpiade, Greysia/Apriyani Didampingi Psikolog

Pelatih Zagreb menggunakan satu kesempatan telefonnya untuk mengatakan, ‘Anak-anak, ini Tottenham,’” timpal akun Twitter @Dazzathfc1882.

Spurs membuang keunggulan agregat 2-0 melawan sebuah tim yang pelatihnya sedang berada di penjara,” kicau akun Twitter @tristandross.

Hasil negatif tersebut semakin memojokkan Mourinho. Rumah taruhan Betfair langsung memprediksi pelatih berpaspor Portugal itu bakal dipecat dalam waktu dekat.

Kini, Mourinho hanya punya satu kesempatan lagi untuk menebus dosa, dengan meraih trofi Piala Liga Inggris 2020-2021. Akan tetapi, Spurs harus melawan Manchester City di partai final yang berlangsung 25 April mendatang.

Sumber: Mirror/News/Daily Mail
Editor: Hary B Koriun

LONDON (RIAUPOS.CO) – Kekalahan Tottenham Hotspur dari Dinamo Zagreb pada leg kedua Babak 16 Besar Liga Eropa 2020-2021 membawa konsekuensi tidak mengenakkan. Arsitek Tim Si Lili Putih, Jose Mourinho, langsung jadi bahan olok-olokan di media sosial.

Tottenham  tersingkir secara dramatis dari wakil Kroasia itu pada Jumat (19/3/2021) dini hari WIB. Padahal, Spurs memegang keunggulan agregat 2-0 usai menang pada leg pertama babak 16 Besar Liga Eropa pekan sebelumnya.

- Advertisement -

Belum lagi, kondisi internal Dinamo Zagreb tengah bergejolak menyusul pengunduran diri pelatih Zoran Mamic hanya beberapa hari jelang pertandingan. Pria asal Kroasia itu harus menjalani hukuman penjara atas kasus korupsi yang menjeratnya beberapa tahun silam.

Baca Juga:  Fun Run Jelang Sumatera Jungle Run, Ajak Masyarakat Cegah Karhutla dan Hidup Sehat

Situasi-situasi tersebut membuat Tottenham Hotspur, di atas kertas, sangat dijagokan untuk menang. Namun, sepakbola bukan hitungan matematika. Nyatanya, Harry Kane dan kawan-kawan malah tumbang 0-3 di Zagreb. Jadilah, Dinamo lolos dengan agregat 3-2 berkat hattrick Mislav Orsic.

- Advertisement -

Klub asal London Barat itu segera jadi ejekan di media sosial. Sasaran utama jelas Jose Mourinho. Sebagai pihak yang bertanggung jawab atas kekalahan Tottenham, pria berjuluk The Special One itu tidak bisa lari dari hujatan.

Jose Mourinho saat ini kalah secara taktik dari seorang pelatih yang menghabiskan malam di balik jeruji besi dan dia adalah kriminal terbesar di antara keduanya,” cuit akun Twitter @Vintage_Utd.

Baca Juga:  Gasak Pembunuh Raksasa, Lolos Semifinal, Roniv/Pitha Akui Belum Puas

Pelatih Zagreb menggunakan satu kesempatan telefonnya untuk mengatakan, ‘Anak-anak, ini Tottenham,’” timpal akun Twitter @Dazzathfc1882.

Spurs membuang keunggulan agregat 2-0 melawan sebuah tim yang pelatihnya sedang berada di penjara,” kicau akun Twitter @tristandross.

Hasil negatif tersebut semakin memojokkan Mourinho. Rumah taruhan Betfair langsung memprediksi pelatih berpaspor Portugal itu bakal dipecat dalam waktu dekat.

Kini, Mourinho hanya punya satu kesempatan lagi untuk menebus dosa, dengan meraih trofi Piala Liga Inggris 2020-2021. Akan tetapi, Spurs harus melawan Manchester City di partai final yang berlangsung 25 April mendatang.

Sumber: Mirror/News/Daily Mail
Editor: Hary B Koriun

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img
spot_img
spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari