JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Setelah berbulan-bulan melakukan perang kata-kata, Brian Ortega akhirnya benar-benar akan berperang di arena oktagon melawan Jun Chan-sung dalam ajang UFC Fight Night 2020.
Sang Zombie Korea, julukan Jung, menantang Ortega pada pertarungan di Fight Island, Abu Dhabi, 17 Oktober 2020 mendatang. Duel kelas bulu Jun versus Ortega, menjadi tajuk utama alias headline UFC Fight Night pekan tersebut.
Pertarungan Ortega melawan Jung, sejatinya sudah digosipkan sejak beberapa bulan lalu. Bahkan, sebelum pandemi global Covid-19, laga ini diisukan akan segera berlangsung.
Dengan merebaknya virus Covid-19 ke seluruh dunia, realisasi pertarungan ini semakin melambat. Apalagi, Jung tidak bisa melakukan perjalanan ke Amerika Serikat.
Saat ini, Jung sedang meretas jalannya untuk menjadi penantang perebutan sabuk juara dunia kelas bulu. Pada 3 Agustus 2013, Jung pernah gagal dalam percobaan pertama. Saat itu, dia kalah lewat TKO pada ronde ketiga dari petarung Brazil Jose Aldo.
Hasil tersebut membuat upaya Jung untuk menjadi juara dunia gagal. Setelah itu, Jung menjalani empat pertarungan. Hasilnya, dia meraih tiga kemenangan dan satu kekalahan. Dalam dua laga beruntun terakhir sepanjang 2019, Jung sukses mengalahkan Renato Moicano dan Frankie Edgar.
Penampilan Jung yang solid dalam pertarungan tersebut, diganjar dengan penghargaan performance of the night. Ini karena Jung sukses menghabisi Moicano dan Edgar di ronde pertama dengan cara yang sama yakni melakukan pukulan tepat ke wajah.
Sementara itu, laga terakhir Brian Ortega adalah pertarungan perebutan juara dunia kelas bulu. Tapi, dia dikalahkan Max Holloway pada ronde keempat pada laga di Toronto, 8 Desember 2018. Setelah itu, Ortega mengalami cedera dan memaksanya absen sepanjang 2019.
Bagi Ortega, melawan Korean Zombie adalah salah satu upayanya untuk bangkit di kelas bulu. Apalagi, kekalahan atas Holloway adalah satu-satunya kekalahan Ortega dalam 16 pertarungan sepanjang karirnya di MMA. Sebelumnya, Ortega meraih 14 kemenangan. Sedangkan satu laga berakhir no contest.
"Sebelum anak-anak saya lahir, saya bertarung untuk tujuan sangat sederhana, saya menikmati pertarungan," kata Jung sebagaimana dilansir CBS Sports.
"Saya suka publisitas yang saya terima. Sekarang, saya bertarung untuk keluarga saya. Dan itulah satu-satunya alasan mengapa saya masih mau bertarung," imbuhnya.
Sumber: Jawapos.com
Editor: Rinaldi
