JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Gisella Anastasia berusaha mendidik anaknya sendiri selama kurang lebih 3 bulan di rumah, usai sekolah di Jakarta diliburkan akibat Covid-19. Penyanyi kelahiran Surabaya, 16 November 1990 itu tidak mau terlalu serius dalam mengajarkan materi pelajaran sekolah kepada anak.

Gisel lebih senang mengajak Gempi belajar sambil bermain. Karena dengan demikian, putri semata wayangnya itu tidak merasa tertekan ketika belajar.

- Advertisement -

"Kalau Gempi mah sudah ngerti tanggungjawab. Kalau nggak mood dikasih tahu ini tugas sekolah, dia happy. Enggak kepaksa sih belajar di rumah, pelajaran di sekolah asik asik. Cuma aku harus tetap mendampingi karena belum tahu dia mengerti apa tidak," kata Gisel saat ditemui di bilangan Tendean, Jakarta Selatan, Kamis (4/6).

Sekalipun berusaha mengajarkan anak secara fun sambil barmain, dalam waktu-waktu tertentu Gisel merasa harus bersikap tegas kepada Gempi. Karena ketegasannya itulah dia pun dicap suka marah oleh putri dari hasil pernikahannya dengan Gading Marten.

"Aku lagi coba sabar tapi harus tegas menurut aku. Gempi membanding-bandingin. Dia bilang, "mama sama oma kalau marah high. Papa marahnya low. Papa nggak pernah marah," kata Gisel.

Selama ini Gisel juga belajar supaya dapat membantu Gempi belajar di rumah. Sejauh ini tidak ada pelajaran yang terlalu sulit hingga membuatnya kebingungan.

"Enggak ada sih. Semua pertanyaan masih ada jawaban versi anak-anak. Aman. Aku juga belajar lagi biar bisa membantu Gempi," ungkap Gisel.

Sumber: Jawapos.com
Editor: Rinaldi

JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Gisella Anastasia berusaha mendidik anaknya sendiri selama kurang lebih 3 bulan di rumah, usai sekolah di Jakarta diliburkan akibat Covid-19. Penyanyi kelahiran Surabaya, 16 November 1990 itu tidak mau terlalu serius dalam mengajarkan materi pelajaran sekolah kepada anak.

Gisel lebih senang mengajak Gempi belajar sambil bermain. Karena dengan demikian, putri semata wayangnya itu tidak merasa tertekan ketika belajar.

- Advertisement -

"Kalau Gempi mah sudah ngerti tanggungjawab. Kalau nggak mood dikasih tahu ini tugas sekolah, dia happy. Enggak kepaksa sih belajar di rumah, pelajaran di sekolah asik asik. Cuma aku harus tetap mendampingi karena belum tahu dia mengerti apa tidak," kata Gisel saat ditemui di bilangan Tendean, Jakarta Selatan, Kamis (4/6).

Sekalipun berusaha mengajarkan anak secara fun sambil barmain, dalam waktu-waktu tertentu Gisel merasa harus bersikap tegas kepada Gempi. Karena ketegasannya itulah dia pun dicap suka marah oleh putri dari hasil pernikahannya dengan Gading Marten.

- Advertisement -

"Aku lagi coba sabar tapi harus tegas menurut aku. Gempi membanding-bandingin. Dia bilang, "mama sama oma kalau marah high. Papa marahnya low. Papa nggak pernah marah," kata Gisel.

Selama ini Gisel juga belajar supaya dapat membantu Gempi belajar di rumah. Sejauh ini tidak ada pelajaran yang terlalu sulit hingga membuatnya kebingungan.

"Enggak ada sih. Semua pertanyaan masih ada jawaban versi anak-anak. Aman. Aku juga belajar lagi biar bisa membantu Gempi," ungkap Gisel.

Sumber: Jawapos.com
Editor: Rinaldi