PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Setelah sebelumnya melaksanakan rapid test massal di wilayah Kecamatan Tampan, Sabtu (30/5/2020), Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru kembali melaksanakan di wilayah Kecamatan Tenayan Raya. Kali ini, pemeriksaan dilakukan kepada warga di dua kelurahan, Bambu Kuning dan Kelurahan Mentangor. Dari 278 yang dites, hasilnya 10 reaktif.
Jubir Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Pekanbaru dr Mulyadi mengatakan, dari pemeriksaan rapid test massal oleh Pemerintah Kota Pekanbaru di Kelurahan Mentangor di ikuti 129 orang dan 2 orang di antaranya menunjukan hasil reaktif. Sementara untuk di Kelurahan Bambu Kuning 149 dan 8 orang di antaranya menunjukan hasil reaktif.
"Kegiatan pelaksanaan Rapid tes dilaksanakan di dua tempat yaitu di kantor Camat Tenyanan Raya dan di Rusunawa Kelurahan Bambu Kuning. Jadi total hari ini 10 orang reaktif," ujarnya kepada RIAUPOS.CO usai rapid test.
Kemudian dijelaskannya, terhadap 10 orang yang menunjukan hasil reaktif, dilanjutkan tindakan swab tenggorokan dan akan dilakukan isolasi di rumah sakit sebagai pasien dalam pengawasan (PDP) Covid-19.
Laporan: Dofi Iskandar (Pekanbaru)
Editor: Eka G Putra
PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Setelah sebelumnya melaksanakan rapid test massal di wilayah Kecamatan Tampan, Sabtu (30/5/2020), Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru kembali melaksanakan di wilayah Kecamatan Tenayan Raya. Kali ini, pemeriksaan dilakukan kepada warga di dua kelurahan, Bambu Kuning dan Kelurahan Mentangor. Dari 278 yang dites, hasilnya 10 reaktif.
Jubir Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Pekanbaru dr Mulyadi mengatakan, dari pemeriksaan rapid test massal oleh Pemerintah Kota Pekanbaru di Kelurahan Mentangor di ikuti 129 orang dan 2 orang di antaranya menunjukan hasil reaktif. Sementara untuk di Kelurahan Bambu Kuning 149 dan 8 orang di antaranya menunjukan hasil reaktif.
- Advertisement -
"Kegiatan pelaksanaan Rapid tes dilaksanakan di dua tempat yaitu di kantor Camat Tenyanan Raya dan di Rusunawa Kelurahan Bambu Kuning. Jadi total hari ini 10 orang reaktif," ujarnya kepada RIAUPOS.CO usai rapid test.
Kemudian dijelaskannya, terhadap 10 orang yang menunjukan hasil reaktif, dilanjutkan tindakan swab tenggorokan dan akan dilakukan isolasi di rumah sakit sebagai pasien dalam pengawasan (PDP) Covid-19.
- Advertisement -
Laporan: Dofi Iskandar (Pekanbaru)
Editor: Eka G Putra