- Advertisement -
PEKANBARU(RIAUPOS.CO) – Dalam rangka mengantisipasi balap liar, Polisi Lalu Lintas (Polantas) Polresta Pekanbaru melakukan kegiatan cipta kondisi (cipkon) balap liar. Para petugas pun bersiaga ketat di lokasi yang kerap di jadikan arena balap.
Kapolres Pekanbaru Kombes Nandang Mu'min Wijaya melalui Kasatlantas Kompol Emil Eka Putra mengatakan, para petugas selalu patroli pada saat menjelang buka puasa dan sahur. Dilakukan dengan hunting.
- Advertisement -
"Setiap jelang berbuka dan sahur kami selalu patroli balap liar. Untuk Sabtu (2/5) pagi, patroli dilakukan di SPBU Jalan Hangtuah, SMK Pertanian, Tugu Pon, dan Purna MTQ. Alhamdulillah, hasilnya nihil," sebutnya.
Katanya, jika ditemukan balap liar, Emil mengungkapkan, akan ditindak tegas. Tentunya sepeda motor baru dapat diambil setelah enam bulan usai sidang. Untuk itu, pamen berbunga melati satu itu berharap agar tidak ada lagi yang melakukan aktivitas meresahkan warga dengan balap liar.
"Sehingga dapat menjalankan bulan Ramadan dengan suasana aman dan nyaman. Giat yang kami lakukan juga agar terciptanya keamanan, keselamatan ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcarlantas) selama bulan ramadan," ungkapnya.
- Advertisement -
Emil tak memungkiri daerah Stadion Utama Riau, Stadion Kaharudin Nasution dan Purna MTQ kerap dijadikan balap liar oleh para remaja. Untuk itu, pihaknya terus melakukan patroli agar tidak adalagi yang melakukan balap liar.
Laporan: S /Eka Gusmadi Putra
Editor: Deslina
PEKANBARU(RIAUPOS.CO) – Dalam rangka mengantisipasi balap liar, Polisi Lalu Lintas (Polantas) Polresta Pekanbaru melakukan kegiatan cipta kondisi (cipkon) balap liar. Para petugas pun bersiaga ketat di lokasi yang kerap di jadikan arena balap.
Kapolres Pekanbaru Kombes Nandang Mu'min Wijaya melalui Kasatlantas Kompol Emil Eka Putra mengatakan, para petugas selalu patroli pada saat menjelang buka puasa dan sahur. Dilakukan dengan hunting.
- Advertisement -
"Setiap jelang berbuka dan sahur kami selalu patroli balap liar. Untuk Sabtu (2/5) pagi, patroli dilakukan di SPBU Jalan Hangtuah, SMK Pertanian, Tugu Pon, dan Purna MTQ. Alhamdulillah, hasilnya nihil," sebutnya.
Katanya, jika ditemukan balap liar, Emil mengungkapkan, akan ditindak tegas. Tentunya sepeda motor baru dapat diambil setelah enam bulan usai sidang. Untuk itu, pamen berbunga melati satu itu berharap agar tidak ada lagi yang melakukan aktivitas meresahkan warga dengan balap liar.
- Advertisement -
"Sehingga dapat menjalankan bulan Ramadan dengan suasana aman dan nyaman. Giat yang kami lakukan juga agar terciptanya keamanan, keselamatan ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcarlantas) selama bulan ramadan," ungkapnya.
Emil tak memungkiri daerah Stadion Utama Riau, Stadion Kaharudin Nasution dan Purna MTQ kerap dijadikan balap liar oleh para remaja. Untuk itu, pihaknya terus melakukan patroli agar tidak adalagi yang melakukan balap liar.
Laporan: S /Eka Gusmadi Putra
Editor: Deslina