Perjuangkan Aspirasi hingga ke Pelosok Daerah

(RIAUPOS.CO) — JADI seorang anggota DPRD memang tidak mudah. Mewakili masyarakat di pemerintahan, memperjuangkan aspirasi hingga harus meluangkan waktu untuk menampung keluhan seluruh konstituen. Tugas seberat itu ternyata mampu di lakoni seorang perempuan. Bahkan meski di sela kesibukan, harus tetap bisa membagi waktu dengan keluarga. Seperti di ungkapkan Anggota DPRD Riau Karmila Sari.

Politisi asal Rokan Hilir itu mengaku sudah sangat terbiasa dengan kesibukan sebagai anggota dewan yang ia jalani sehari-hari. Label perempuan yang dinilai lebih lemah dari kaum pria berhasil ia patahkan dengan segudang prestasi yang dimiliki. Termasuk menjemput aspirasi masyarakat hingga ke pelosok daerah.

“Pertama kan karena memang kita anggota DPRD ini harus menjalani tiga fungsi. Penganggaran, pengawasan dan legislasi. Perempuan menurut saya sebagai penyeimbang. Karena kelebihan kami perempuan lebih teliti. Itu tidak bisa dinafikan. Bahkan tanggung jawab yang kami emban tentu lebih berat,” ujar Karmila kepada Riau Pos, Selasa (21/4).

Ia pun memastikan bahwa keberadaan perempuan di dalam pemerintahan sangat memiliki peran besar. Karena menurut dia, selain lebih teliti, perempuan sendiri juga memiliki kelebihan dari sisi komunikasi. Sehingga setiap program pemerintah bisa tersampaikan dengan baik ke masyarakat. Saa ditanya apa saja hambatan bagi dia, Karmila dengan tegas menyebut bahwa hambatan terjadi bila tidak ada solusi.

“Sebenarnya hambatan itu ada bila tidak ada solusi. Kalau yang kami lakukan bermanfaat untuk orang banyak ditambah lagi suami anak anak mendukung, pasti akan selalu ada solusi atas setiap hambatan,” tuturnya.

Diakui dia, setiap orang pasti memiliki kelebihan dam kekurangan. Namun ia berpesan kepada seluruh kaum hawa di Riau, agar sebisanya untuk menonjolkan kelebihan yang dimiliki. Dengan begitu, perempuan Riau bisa mandiri dengan caranya masing-masing. Apakah itu dengan terjun ke politik, berkarir di perusahaan hingga ibu rumah tangga sekalipun masih tetap bisa produktif dengan hanya menggunakan gadget.

Karena kemajuan teknologi saat ini sangat membawa banyak manfaat bila betul-betul digunakan secara benar. Ia mencontohkan ibu rumah tangga yang memiliki penghasilan sendiri hanya dengan berjualan secara daring.”Diam di rumah saja tetap bisa produktif kan. Pesan saya kita tetap harus tonjolkan kelebihan yang di miliki,” ujarnya.(adv)

(RIAUPOS.CO) — JADI seorang anggota DPRD memang tidak mudah. Mewakili masyarakat di pemerintahan, memperjuangkan aspirasi hingga harus meluangkan waktu untuk menampung keluhan seluruh konstituen. Tugas seberat itu ternyata mampu di lakoni seorang perempuan. Bahkan meski di sela kesibukan, harus tetap bisa membagi waktu dengan keluarga. Seperti di ungkapkan Anggota DPRD Riau Karmila Sari.

Politisi asal Rokan Hilir itu mengaku sudah sangat terbiasa dengan kesibukan sebagai anggota dewan yang ia jalani sehari-hari. Label perempuan yang dinilai lebih lemah dari kaum pria berhasil ia patahkan dengan segudang prestasi yang dimiliki. Termasuk menjemput aspirasi masyarakat hingga ke pelosok daerah.

“Pertama kan karena memang kita anggota DPRD ini harus menjalani tiga fungsi. Penganggaran, pengawasan dan legislasi. Perempuan menurut saya sebagai penyeimbang. Karena kelebihan kami perempuan lebih teliti. Itu tidak bisa dinafikan. Bahkan tanggung jawab yang kami emban tentu lebih berat,” ujar Karmila kepada Riau Pos, Selasa (21/4).

Ia pun memastikan bahwa keberadaan perempuan di dalam pemerintahan sangat memiliki peran besar. Karena menurut dia, selain lebih teliti, perempuan sendiri juga memiliki kelebihan dari sisi komunikasi. Sehingga setiap program pemerintah bisa tersampaikan dengan baik ke masyarakat. Saa ditanya apa saja hambatan bagi dia, Karmila dengan tegas menyebut bahwa hambatan terjadi bila tidak ada solusi.

“Sebenarnya hambatan itu ada bila tidak ada solusi. Kalau yang kami lakukan bermanfaat untuk orang banyak ditambah lagi suami anak anak mendukung, pasti akan selalu ada solusi atas setiap hambatan,” tuturnya.

Diakui dia, setiap orang pasti memiliki kelebihan dam kekurangan. Namun ia berpesan kepada seluruh kaum hawa di Riau, agar sebisanya untuk menonjolkan kelebihan yang dimiliki. Dengan begitu, perempuan Riau bisa mandiri dengan caranya masing-masing. Apakah itu dengan terjun ke politik, berkarir di perusahaan hingga ibu rumah tangga sekalipun masih tetap bisa produktif dengan hanya menggunakan gadget.

Karena kemajuan teknologi saat ini sangat membawa banyak manfaat bila betul-betul digunakan secara benar. Ia mencontohkan ibu rumah tangga yang memiliki penghasilan sendiri hanya dengan berjualan secara daring.”Diam di rumah saja tetap bisa produktif kan. Pesan saya kita tetap harus tonjolkan kelebihan yang di miliki,” ujarnya.(adv)