PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Kota Pekanbaru saat ini memiliki Intelligent Transport System (Sistem Transportasi Pintar) di bawah pengelolaan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Pekanbaru. Dipasang pada 12 titik, empat di antaranya kini sudah beroperasi. Melalui sistem ini, lalu lintas di persimpangan jalan dipantau lewat CCTv dan pengeras suara. Direncanakan, sistem ini juga nantinya akan tersambung ke Satuan Lalulintas (Satlantas) Polresta Pekanbaru.
Sistem ini berfungsi secara real time dan dapat menegur serta memperingati masyarakat di lokasi terpasang jika pelanggaran terjadi. Empat titik ITS yang sudah berfungsi ini adalah di Simpang Gajah Mada-Diponegoro, Gajah Mada-Sudirman, Sudirman-Tuanku Tambusai, dan Sudirman-Imam Munandar.
Kepala Bidang Manajemen dan Rekayasa Lalu Lintas Dinas Perhubungan (Dishub) Pekanbaru Edi Sofyan akhir pekan lalu menjelaskan, koneksi jaringan ITS ke Satlantas bertujuan untuk menindak pengguna lalu lintas yang melanggar. Karena, saat ini pelanggar masih diberikan teguran melalui ruang kendali Area Traffic Control System (ATCS). "Kita rencanakan nanti akan langsung ditindak oleh Satlantas," kata dia.
Selanjutnya, di juga mengharapkan, kamera pemantau milik Satlantas juga terkoneksi dengan jaringan ITS Dishub. Sehingga, pihaknya bisa juga melakukan pengawasan secara bersama khususnya di kawasan padat lalu lintas. Kerjasama perlu dilakukan untuk menyiasati keterbatasan jumlah kamera pemantau yang ada.
"Ini solusi sementara, kami akan bekerjasama dengan Satlantas Pekanbaru yang juga memiliki kamera pengintai agar saling terkoneksi," tutupnya.
ITS diklaim sudah berada diatas diatas ATCS, (Area Trafic Control Sistem). Sisa delapan titik yang belum beroperasi disebut masih dalam proses perbaikan jaringan. Ada beberapa CCTV dalam pemindahan server.
Dirincikan, delapan titik ITS yang dalam pengerjaan ini adalah di persimpangan Soekarno- Hatta-Arifin Ahmad, Simpang Baterai Q Arhanud se-Kubang, Simpang KH Nasution-Pasir Putih, Simpang Pasar Pagi Arengka, Simpang Riau-Pandjaitan, Parit Indah-Labersa, Jalan Durian-Soekarno-Hatta, dan persimpangan Imam Munandar-Kelapa Sawit.(ali)