Kamis, 10 April 2025

Pasang Badan Siapkan Stadion Utama Venue Piala Dunia

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Indonesia dipastikan menjadi tuan rumah piala dunia U-20 pada tahun 2021 mendatang. Itu setelah badan sepakbola dunia, FIFA, resmi dalam pengumuman yang berlangsung di Shanghai, Cina, Kamis (24/10) lalu.

Untuk itu, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Riau memastikan bakal berjuang habis-habisan agar Stadion Utama Riau bisa menjadi salah satu venue helat olahraga bergengsi tersebut.

Hal itu disampaikan Ketua Fraksi Demokrat DPRD Riau Agung Nugroho kepada Riau Pos, Ahad (27/10). Menurut dia, ada banyak keuntungan yang didapat bila Stadion Utama Riau menjadi salah satu venue piala dunia U-20.

"Ada banyak ya. Yang pertama dari segi peningkatakan infrastuktur. Pastinya pusat akan menggelontorkan banyak uang untuk membantu daerah meningkatkan infrastruktur," sebut Agung.


Stadion Utama Riau

Ia merincikan, secara tidak langsung beberapa infrastruktur seperti bandar udara, rumah sakit yang ada di Provinsi Riau akan meningkat menjadi grade satu. Belum lagi sarana prasarana penunjang lain seperti  pembangunan jalan, hotel dan jaringan komunikasi.

Baca Juga:  Korsel Siap Seret Jepang ke Pengadilan Internasional

"Pastinya akan ada peningkatan ekonomi secara signifikan bagi masyarakat tempatan bila Stadion Utama Riau menjadi venue piala dunia U-20," imbuhnya.

Politisi yang juga menjabat sebagai Anggota Komisi V DPRD Riau membidangi olahraga itu, memastikan pihaknya bakal mengebut persiapan agar impian tersebut bisa dicapai.

Yakni dengan membentuk tim kecil, kemudian melakukan pemanggilan terhadap pihak-pihak terkait. Salah satunya adalah Dinas Pemuda dan Olahraga Riau yang menjadi leading sector pengelolaan stadion.

"Kemaren kami sudah coba komunikasi dengan Dispora. Masih komunikasi awal, ya. Intinya kami minta Stadion Utama segera dibenahi. Dibersihkan, kemudian dirawat lebih baik lagi. Ini kesempatan emas lho bagi daerah. Kalau tidak kita mulai dari sekarang, ya susah. Intinya kita semua harus kerjasama. DPRD pasti akan mengawal bajeting di APBD 2020," tegasnya.

Baca Juga:  Wali Kota Dumai Terus Gesa Penyediaan Air Bersih

Lebih jauh disampaikan dia, Komisi V nantinya juga akan mengajak pihak pemerintah daerah untuk mengatur langkah agar keinginan tersebut bisa di raih. Termasuk juga melakukan lobi-lobi ke panitia pusat, agar Staudion Utama Riau bisa digunakan sebagai venue tuan rumah piala dunia U-20.

Karena selain Riau, pastinya akan ada banyak daerah yang menawarkan agar stadion yang dimiliki dipakai. "Antar daerah tentu juga akan bersaing. Karena ini kesempatan yang sangat luar biasa. Besok kami akan mulai langkah-langkah tersebut ," tambahnya.(ADV)

 

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Indonesia dipastikan menjadi tuan rumah piala dunia U-20 pada tahun 2021 mendatang. Itu setelah badan sepakbola dunia, FIFA, resmi dalam pengumuman yang berlangsung di Shanghai, Cina, Kamis (24/10) lalu.

Untuk itu, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Riau memastikan bakal berjuang habis-habisan agar Stadion Utama Riau bisa menjadi salah satu venue helat olahraga bergengsi tersebut.

Hal itu disampaikan Ketua Fraksi Demokrat DPRD Riau Agung Nugroho kepada Riau Pos, Ahad (27/10). Menurut dia, ada banyak keuntungan yang didapat bila Stadion Utama Riau menjadi salah satu venue piala dunia U-20.

"Ada banyak ya. Yang pertama dari segi peningkatakan infrastuktur. Pastinya pusat akan menggelontorkan banyak uang untuk membantu daerah meningkatkan infrastruktur," sebut Agung.


Stadion Utama Riau

Ia merincikan, secara tidak langsung beberapa infrastruktur seperti bandar udara, rumah sakit yang ada di Provinsi Riau akan meningkat menjadi grade satu. Belum lagi sarana prasarana penunjang lain seperti  pembangunan jalan, hotel dan jaringan komunikasi.

Baca Juga:  Satres Narkoba Polres Rohil Bekuk Pengedar Ganja

"Pastinya akan ada peningkatan ekonomi secara signifikan bagi masyarakat tempatan bila Stadion Utama Riau menjadi venue piala dunia U-20," imbuhnya.

Politisi yang juga menjabat sebagai Anggota Komisi V DPRD Riau membidangi olahraga itu, memastikan pihaknya bakal mengebut persiapan agar impian tersebut bisa dicapai.

Yakni dengan membentuk tim kecil, kemudian melakukan pemanggilan terhadap pihak-pihak terkait. Salah satunya adalah Dinas Pemuda dan Olahraga Riau yang menjadi leading sector pengelolaan stadion.

"Kemaren kami sudah coba komunikasi dengan Dispora. Masih komunikasi awal, ya. Intinya kami minta Stadion Utama segera dibenahi. Dibersihkan, kemudian dirawat lebih baik lagi. Ini kesempatan emas lho bagi daerah. Kalau tidak kita mulai dari sekarang, ya susah. Intinya kita semua harus kerjasama. DPRD pasti akan mengawal bajeting di APBD 2020," tegasnya.

Baca Juga:  Karyawan dan Keluarga JAPFA Pekanbaru Divaksin di Tambang

Lebih jauh disampaikan dia, Komisi V nantinya juga akan mengajak pihak pemerintah daerah untuk mengatur langkah agar keinginan tersebut bisa di raih. Termasuk juga melakukan lobi-lobi ke panitia pusat, agar Staudion Utama Riau bisa digunakan sebagai venue tuan rumah piala dunia U-20.

Karena selain Riau, pastinya akan ada banyak daerah yang menawarkan agar stadion yang dimiliki dipakai. "Antar daerah tentu juga akan bersaing. Karena ini kesempatan yang sangat luar biasa. Besok kami akan mulai langkah-langkah tersebut ," tambahnya.(ADV)

 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari

spot_img

Pasang Badan Siapkan Stadion Utama Venue Piala Dunia

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Indonesia dipastikan menjadi tuan rumah piala dunia U-20 pada tahun 2021 mendatang. Itu setelah badan sepakbola dunia, FIFA, resmi dalam pengumuman yang berlangsung di Shanghai, Cina, Kamis (24/10) lalu.

Untuk itu, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Riau memastikan bakal berjuang habis-habisan agar Stadion Utama Riau bisa menjadi salah satu venue helat olahraga bergengsi tersebut.

Hal itu disampaikan Ketua Fraksi Demokrat DPRD Riau Agung Nugroho kepada Riau Pos, Ahad (27/10). Menurut dia, ada banyak keuntungan yang didapat bila Stadion Utama Riau menjadi salah satu venue piala dunia U-20.

"Ada banyak ya. Yang pertama dari segi peningkatakan infrastuktur. Pastinya pusat akan menggelontorkan banyak uang untuk membantu daerah meningkatkan infrastruktur," sebut Agung.


Stadion Utama Riau

Ia merincikan, secara tidak langsung beberapa infrastruktur seperti bandar udara, rumah sakit yang ada di Provinsi Riau akan meningkat menjadi grade satu. Belum lagi sarana prasarana penunjang lain seperti  pembangunan jalan, hotel dan jaringan komunikasi.

Baca Juga:  Karyawan dan Keluarga JAPFA Pekanbaru Divaksin di Tambang

"Pastinya akan ada peningkatan ekonomi secara signifikan bagi masyarakat tempatan bila Stadion Utama Riau menjadi venue piala dunia U-20," imbuhnya.

Politisi yang juga menjabat sebagai Anggota Komisi V DPRD Riau membidangi olahraga itu, memastikan pihaknya bakal mengebut persiapan agar impian tersebut bisa dicapai.

Yakni dengan membentuk tim kecil, kemudian melakukan pemanggilan terhadap pihak-pihak terkait. Salah satunya adalah Dinas Pemuda dan Olahraga Riau yang menjadi leading sector pengelolaan stadion.

"Kemaren kami sudah coba komunikasi dengan Dispora. Masih komunikasi awal, ya. Intinya kami minta Stadion Utama segera dibenahi. Dibersihkan, kemudian dirawat lebih baik lagi. Ini kesempatan emas lho bagi daerah. Kalau tidak kita mulai dari sekarang, ya susah. Intinya kita semua harus kerjasama. DPRD pasti akan mengawal bajeting di APBD 2020," tegasnya.

Baca Juga:  Korsel Siap Seret Jepang ke Pengadilan Internasional

Lebih jauh disampaikan dia, Komisi V nantinya juga akan mengajak pihak pemerintah daerah untuk mengatur langkah agar keinginan tersebut bisa di raih. Termasuk juga melakukan lobi-lobi ke panitia pusat, agar Staudion Utama Riau bisa digunakan sebagai venue tuan rumah piala dunia U-20.

Karena selain Riau, pastinya akan ada banyak daerah yang menawarkan agar stadion yang dimiliki dipakai. "Antar daerah tentu juga akan bersaing. Karena ini kesempatan yang sangat luar biasa. Besok kami akan mulai langkah-langkah tersebut ," tambahnya.(ADV)

 

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Indonesia dipastikan menjadi tuan rumah piala dunia U-20 pada tahun 2021 mendatang. Itu setelah badan sepakbola dunia, FIFA, resmi dalam pengumuman yang berlangsung di Shanghai, Cina, Kamis (24/10) lalu.

Untuk itu, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Riau memastikan bakal berjuang habis-habisan agar Stadion Utama Riau bisa menjadi salah satu venue helat olahraga bergengsi tersebut.

Hal itu disampaikan Ketua Fraksi Demokrat DPRD Riau Agung Nugroho kepada Riau Pos, Ahad (27/10). Menurut dia, ada banyak keuntungan yang didapat bila Stadion Utama Riau menjadi salah satu venue piala dunia U-20.

"Ada banyak ya. Yang pertama dari segi peningkatakan infrastuktur. Pastinya pusat akan menggelontorkan banyak uang untuk membantu daerah meningkatkan infrastruktur," sebut Agung.


Stadion Utama Riau

Ia merincikan, secara tidak langsung beberapa infrastruktur seperti bandar udara, rumah sakit yang ada di Provinsi Riau akan meningkat menjadi grade satu. Belum lagi sarana prasarana penunjang lain seperti  pembangunan jalan, hotel dan jaringan komunikasi.

Baca Juga:  Wali Kota Dumai Terus Gesa Penyediaan Air Bersih

"Pastinya akan ada peningkatan ekonomi secara signifikan bagi masyarakat tempatan bila Stadion Utama Riau menjadi venue piala dunia U-20," imbuhnya.

Politisi yang juga menjabat sebagai Anggota Komisi V DPRD Riau membidangi olahraga itu, memastikan pihaknya bakal mengebut persiapan agar impian tersebut bisa dicapai.

Yakni dengan membentuk tim kecil, kemudian melakukan pemanggilan terhadap pihak-pihak terkait. Salah satunya adalah Dinas Pemuda dan Olahraga Riau yang menjadi leading sector pengelolaan stadion.

"Kemaren kami sudah coba komunikasi dengan Dispora. Masih komunikasi awal, ya. Intinya kami minta Stadion Utama segera dibenahi. Dibersihkan, kemudian dirawat lebih baik lagi. Ini kesempatan emas lho bagi daerah. Kalau tidak kita mulai dari sekarang, ya susah. Intinya kita semua harus kerjasama. DPRD pasti akan mengawal bajeting di APBD 2020," tegasnya.

Baca Juga:  Gaji Guru Honorer K2 Diusulkan Masuk DAU, Mendikbud:Pemda yang Mengatur

Lebih jauh disampaikan dia, Komisi V nantinya juga akan mengajak pihak pemerintah daerah untuk mengatur langkah agar keinginan tersebut bisa di raih. Termasuk juga melakukan lobi-lobi ke panitia pusat, agar Staudion Utama Riau bisa digunakan sebagai venue tuan rumah piala dunia U-20.

Karena selain Riau, pastinya akan ada banyak daerah yang menawarkan agar stadion yang dimiliki dipakai. "Antar daerah tentu juga akan bersaing. Karena ini kesempatan yang sangat luar biasa. Besok kami akan mulai langkah-langkah tersebut ," tambahnya.(ADV)

 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari