BANGKINANG (RIAUPOS.CO) – Jalan lintas Riau-Sumbar di Km 106- Km 107 dekat rumah makan Kelok Indah Desa Tanjung Alai, Kecamatan XIII Koto Kampar amblas yang mengakibatkan terjadi kemacetan panjang, Selasa (20/8).
Kasatlantas Polres Kampar AKP Vino Lestari menjelaskan jalan lintas Riau-Sumbar di Km 106- Km 107 amblas karena curah hujan yang tinggi yang mengakibatkan jalan tergerus sehingga sebagian badan jalan amblas dan terjadi penyempitan. Sebenarnya jalan amblas sudah lama. Namun belum selesai diperbaiki bertambah amblas karena hujan yang cukup tinggi di lokasi.
‘’Sekarang jalan sudah bisa dilewati dengan sistem buka tutup. Personel Satlantas di lokasi mengatur lalu lintas yang buka tutup. Karena buka tutup terjadi kemacetan di lokasi,’’ jelas Vino Lestari.
Vino Lestari mengimbau kepada pengendara untuk berhati-hati melintasi jalan yang amblas ini. Baik yang pengendara dari arah Riau menuju Sumbar ataupun dari arah Sumbar menuju arah Riau.
Sementara dalam video yang beredar di media sosial terlihat alat berat sudah di lokasi untuk memperbaiki jalan yang amblas tersebut. Terlihat antrean panjang kendaraan truk, pick up, kendaraan lainnya mengular di jalan lintas tersebut. Jalan yang amblas sudah bisa dilalui dengan buka tutup. Karena buka tutup ini terjadi kemacetan panjang di lokasi jalan yang amblas.
BPJN Riau Turunkan Alat
Sementara itu, Kepala Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Riau Yohanis Tulak Todingrara mengatakan, lokasi yang terjadi longsor tersebut memang sudah masuk dalam penangangan pihaknya pada tahun ini.
“Lokasi longsor masuk dalam penanganan kita tahun ini,” katanya.
Setelah mendapat laporan adanya peristiwa longsor tersebut, pihaknya langsung melakukan penanganan dengan mendatangkan alat berat dan melakukan penimbunan.
“Saat ini kami bekerja sama dengan kepolisian untuk melakukan rekayasa lalulintas dengan sistem buka tutup,” sebutnya.
Pada kesempatan tersebut, pihaknya juga mengimbau kepada pengendara untuk berhati-hati melintasi jalan yang ini. Baik pengendara dari arah Riau menuju Sumbar ataupun dari arah Sumbar menuju arah Riau.
“Karena jalannya masih sistem buka tutup, kami imbau masyarakat yang akan melintas untuk dapat berhati-hati dan mengikuti arahan petugas dilapangan,” imbaunya. (sol/kom)