Site icon Riau Pos

Launching 17 Aplikasi dan MoU Bersama

launching-17-aplikasi-dan-mou-bersama

BENGKALIS  (RIAUPOS.CO) – Guna memberikan pelayanan yang prima kepada masyarakat, Pengadilan Agama (PA) Bengkalis  me-launching 17 aplikasi dan inovasi PA Bengkalis serta melakukan Memorandum of Understanding (MoU)  dengan 15 instansi pemerintah, perguruan tinggi dan organisasi masyarakat (ormas), Selasa (15/3).

Launching 17 Aplikasi dan Inovasi PA Bengkalis serta MoU dihadiri  Bupati Bengkalis Kasmarni, Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Agama (PTA) Pekanbaru Dr HM Sutomo SH MH didampingi Kepala PA Bengkalis Dr H Hasan Nul  Hakim, forkopimda Bengkalis, pimpinan perguruan tinggi, pimpinan bank, Kepala Baznas Bengkalis dan undangan lainnya.

Sebelum launching 17 Aplikasi dan Inovasi PA Bengkalis, juga ditandi dengan penandatanganan MoU dengan Pemkab Bengkalia, Polres, Lapas, Kemenag, Disdukcapil, Dissos, Satpol PP, Baznas Bengkalis. Juga pimpinan BSM Cabang Bengkalis, PT Pos Indonesia Cabang Dumai, RRI Bengkalis, STAIN, STIE Syariah, Polbeng, BRI Cabang Bengkalis

Sedangkan 17 Aplikasi dan Inovasi PA Bengkalis yang di lauching, di antaranya persidangan keliling (mobile court), mobile PTSP PA Bengkalis, layanan terintegritas keluarga (Lentera), mediasi teleconference, Falidasi akta cerai secara elektonik dan aplikasi lainnya, yang dinilai sangat membantu masyarakat untuk mencari keadilan.

Ketua PA Bengkalis DR H Hasan Nul Hakim SHI MA mengatakan, launching 17 aplikasi dan inovasi PA Bengkalis serta melakukan MoU bersama 15 instansi pemerintah, perguruan tinggi, dan ormas adalah untuk memberikan kemudahan kepada instansi terkait yang sudah melakukan MoU tersebut.

Bupati Bengkalis, Kasmarni menyambut baik launching 17 aplikasi dan inovasi PA Bengkalis serta melakukan MoU dengan 15 instansi pemerintah, perguruan tinggi dan juga ormas. Tentunya inovasi ini sangat disambut baik dan dapat berjalan dengan lancer.

"Inovasi ini sangat diharapkan masyarakat. Karena sesuai kondisi di lapangan, masyarakat yang ingin berurusan ke PA Bengkalis tentu harus berkorban waktu, uang dan juga pikiran. Tentunya melalui aplikasi yang inovatif ini dapat memberikan kemudahan masyarakat dalam mencari keadilan,"ujarnya.(ksm)

Exit mobile version