Site icon Riau Pos

Mahmud Marzuki Kembali Diusulkan sebagai Pahlawan Nasional

Pj Bupati Kampar Hambali  memimpin rapat  tindak lanjut pengusulan Mahmud Marzuki sebagai pahlawan nasional di Bangkinang, Senin (5/8/2024). (Diskominfo untuk Riau Pos)

KAMPAR (RIAUPOS.CO) – Pj Bupati Kampar Hambali  memimpin rapat  tindak lanjut kembali pengusulan Mahmud Marzuki sebagai pahlawan nasional di Bangkinang, Senin (5/8).

Pj Bupati Kampar Hambali  mengatakan,  pada dasarnya Pemkab Kampar sangat mendukung, namun harus ada perbaikan kerja, apa kekurangan dalam mengurus pengusulan nama Mahmud Marzuki menjadi pahlawan nasional ini bisa tembus ke pusat/Kemensos RI.

“Sebelumnya, kami sudah semaksimal mungkin mengurus ke pusat namun belum berbuah manis, sehingga apa yang menjadi kekurangan ini harus mempelajari lagi apa saja bahan/berkas kita yang kurang,” jelasnya.

Hambali menambahkan, karena sebelumnya sudah masuk ke-10 besar se-Indonesia. Tetapi dari seluruh usulan nama-nama pahlawan nasional, hanya diambil lima nama saja.

Hambali berharap mari bersama-sama bersinergi dalam membantu menembuskan nama Mahmud Marzuki sebagai pahlawan nasional. Karena kalau tidak sepenuh hati dalam mengurus ini, sampai kapanpun usulan ini tidak akan pernah tembus sebagai pahlawan nasional.

“Diharapkan kita yang berada di rapat tindak lanjut mengusulkan Mahmud Marzuki menjadi pahlawan nasional ini agar sepenuh hati dalam bekerja sesuai kinerjanya masing-masing, agar apa yang menjadi kekurangan kita sebelumnya bisa kita raih ke depannya,” tegas Hambali.

Ketua Tim Peneliti, Pengkaji Peneliti, Pengkaji Gelar, Daerah (TP2GD)  Prof Yusri Munaf menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pj Bupati Kampar Hambali yang penuh semangat dalam mendukung program TP2GD ini mengusulkan nama Mahmud Marzuki sebagai pahlawan nasional.

“Mudah-mudahan apa yang menjadi tujuan kita yakni menggolkan nama Mahmud Marzuki ini, bisa tercapai di tahun ini, mari kita berkomitmen bersama antara Pemkab Kampar dengan TP2GD Kabupaten Kampar untuk meraih apa yang kita inginkan ini,” jelasnya.(gem)

Laporan KAMARUDDIN, Bangkinang

Exit mobile version