Site icon Riau Pos

Orang Tua Antusias Temani Anak

Orang tua menenangkan anaknya yang menangis di hari pertama masuk sekolah saat Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) di SDN 6 Jalan Pepaya Pekanbaru, Senin (15/7/2024). (EVAN GUNANZAR/RIAU POS)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Hari pertama masuk sekolah tahun ajaran baru di Kota Pekanbaru dimulai, Senin (15/7). Para peserta didik baru, khususnya murid sekolah dasar (SD) negeri rata-rata ditemani orang tua.

Para orang tua ingin melihat anak mereka bisa membaur dalam lingkungan baru.

Pantauan Riau Pos di SD Negeri 37 Pekanbaru, Jalan Garuda Sakti Nomor 25, Kilometer 1, Kelurahan Simpang Baru, Kecamatan Binawidya, para orang tua turut hadir mendampingi anaknya mengikuti pengenalan sekolah. Beberapa guru memberikan pengarahannya dan motivasinya terhadap murid baru agar semangat belajar dan berprestasi.

Di sekolah ini, ada sebanyak 112 murid baru. Mereka terlihat antusias dan semangat mengangkat tangan untuk memperkenalkan diri dengan maju ke depan barisan.

Tidak hanya murid baru yang semangat, para orang tua murid juga terlihat antusias dan ikut meramaikan hari pertama masa pengenalan lingkungan sekolah (MPLS).

”Selama tiga hari kami memang fokus bagaimana anak-anak ini gembira dengan perkenalan lingkungan sekolahnya yang baru. . Jadi mereka tidak takut lagi saat masuk ke dalam lokal,” ujar Kepala SDN 37 Pekanbaru Yuni Yanti MPd.

Tidak hanya siswa, namun orang tua murid juga terlihat antusias dan ikut meramaikan MPLS di SDN 37 Pekanbaru ini. ”Ya senang, harapan semoga dia bisa berbaur lah sama lingkungan sini, bisa. Mengikutilah semuanya untuk sekolah,” ucap Nia, salah satu orang tua murid kelas 1.

Ditambahkan Yuni Yanti, orang tua hanya diperbolehkan menemani anak mereka sampai hari ketiga masuk sekolah. Namun untuk hari keempat hingga seterusnya, pihak sekolah melarang orang tua murid menemani anaknya agar sang anak bisa lebih cepat berbaur dengan sekolah.

”Jadi hari keempat itu, mereka masuk kelas itu sudah bergaul sama teman temannya, sudah mengenali guru , tak perlu orang tua ngantar ke toilet, gurunya bisa ngantar. Jadi mamaknya cuma tiga hari boleh nunggu di sini. Setelah itu gak boleh lagi anak ditungguin,” ujar Yuni Yanti.

Tak hanya peserta didik tingkat sekolah Dasar yang mengadakan MPLS, namun peserta didik tingkat SMP juga turut melangsungkan MPLS. Salah satunya SMP Negeri 3 Pekanbaru.

Sekolah yang terletak di Jalan Dahlia No.102, Kedungsari, Kecamatan Sukajadi, Kota Pekanbaru, Riau, ini pun melaksanakan MPLS.

”Seperti biasa, mengadakan upacara bendera, perkenalan siswa, bagi anak anak kelas kita yang kelas 7,yang kemarin telah daftar secara online sebanyak 157 orang,” ujar Doddy Yudhianto S.Pd turut, selaku Plt Kepala SMP Negeri 3 Pekanbaru.

Doddy berharap dengan kegaitan MPLS ini, para peserta didik baru bisa menyesuaikan diri dengan kegiatan-kegiatan yang ada di sekolah. ”Seperti adanya kegiatan sekolah yang ramah anak, sekolah Adiwiyata, dan program antikekerasan terhadap anak dan perundungan dengan tujuan untuk mencegah bullying,” tuturnya.

Sementara, pantauan Riau Pos, Senin (15/7) di SDN 6 Pekanbaru Jalan Pepaya, Kecamatan Sukajadi, para murid baru berbaris di halaman sekolah. Banyak di antara mereka didampingi orang tuanya.

Para murid baru itu menggunakan berbagai bentuk topi aneka warna dan mengenakan seragam asal sekolah taman kanak-kanak (TK) masing-masing.

Kepala SDN 6 Pekanbaru Miftahudin MPd mengatakan, hari pertama proses belajar mengajar di SDN 6 Pekanbaru dengan penuh keceriaan dan antusiasme para peserta didik baru yang mengikuti proses masa pengenalan lingkungan sekolah (MPLS) ditemani para orang tuanya.

”Kegiatan ini di awal masa pengenalan sekolah bagi peserta didik baru, yang dilanjutkan dengan pemberian arahan dari para guru di hari pertama masuk sekolah,”ucapnya sambil menambahkan, total murid baru yang masuk ke sekolah tersebut 75 orang untuk tiga kelas.(ilo/ayi)

Exit mobile version