Site icon Riau Pos

Dikeluhkan Emak-Emak, PUPR Riau Lakukan Perbaikan

Material untuk perbaikan jalan di daerah Lindai, Tapung Hulu, Kampar sudah tiba di lokasi, baru-baru ini. (PUPR riau untuk riau pos)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Warganet utamanya pengguna media sosial Facebook dihebohkan dengan adanya pos­tingan video seorang emak-emak yang mengeluhkan kerusakan jalan di daerah Lindai, Kecamatan Tapung Hulu, Kabupaten Kampar. Dengan menggunakan sepeda motor, emak-emak tersebut terus mengeluh sembari merekam kondisi jalan yang dilintasinya.

“Tengok jalan ini. Ini jalan provinsi. Tapung Hulu, Lindai ini. Dibohongi kami, saat musim hujan becek jalannya, saat musim panas berdebu kami,” keluh emak-emak tersebut dalam bahasa daerah Kampar.

Postingan tersebut men­dapatkan banyak tanggapan dari warganet. Seperti dari akun Facebook bernama Rizani Usman, dalam kolom komentarnya ia menuliskan dukungan terhadap apa yang dilakukan wanita tersebut.

“Keren si ibu ini. Sayangnya petinggi negeri lagi sibuk urusin Pilpres,” tulisnya.

Warganet lainnya juga turut berkomentar, seperti tulis akun Yefrimen. “Janjinya sangat manis, udah duduk lupa janji,” komennya.

Terkait hal tersebut, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang Permukiman Kawasan Perumahan dan Pertanahan (PUPR) Riau M Arief Setiawan melalui Kabid Bina Marga Teza Dasra mengatakan, bahwa ruas jalan tersebut memang merupakan ruas jalan kewenangan Pemerintah Provinsi Riau.

“Iya ruas jalan provinsi,” sebutnya.

Terkait kondisi jalan tersebut, pihaknya melalui UPT V sedang melakukan proses perbaikan untuk menjaga fungsional jalannya. “UPT V yang menjaga fungsional jalannya, laporan teman-teman UPT V, material sudah dikirim, namun alat belum sampai disana,” katanya.

Selain di ruas jalan di daerah Lindai tersebut, saat ini Bidang Bina Marga Riau juga sedang melakukan perbaikan jalan di ruas Simpang Tapung-Rokan Hulu. Ruas jalan ini merupakan ruas jalan protokol yang menghubungkan dua kabupaten.

“Kalau di bidang bina marga masih fokus ke jalan porosnya. Jalan yg dari simpang Tapung – Tandun,” sebutnya.(sol)

Exit mobile version