ROKANHULU (RIAUPOS.CO) – BUPATI Rokan Hulu (Rohul) H Sukiman menyebutkan, pelaksanaan apel 3 (tiga) pilar untuk memperkuat sinergisitas, koordinasi antara pemerintah daerah, TNI dan Polri untuk menyukseskan Pemilihan Umum (Pemilu) Tahun 2024. Agar pemilu tingkat Kabupaten Rohul berlangsung aman, lancar, damai dan sejuk.
‘’Kami mengajak kepada TNI, Polri dan seluruh elemen masyarakat di Rohul untuk bersatu, kompak dan bersama-sama mendukung suksesnya pelaksanaan Pemilu 2024. Mari kita jaga persatuan dan kesatuan, hindari tindakan yang dapat menimbulkan provokasi, fitnah, sara dan hal lainnya yang dapat mengganggu kelancaran pemilu di daerah kita ini,’’ ungkap Bupati Rohul H Sukiman usai memimpin apel 3 pilar bersama Kapolres Rohul AKBP Budi Setiyono SIK MH dan Dandim 0313/ KPR Letkol Inf Setiawan Hadi Nugroho SH MIP yang dipusatkan di halaman Kantor Bupati, Jumat (2/2).
Menurut Sukiman, apel tiga pilar yang baru saja dilaksanakan, untuk memperkuat sinergitas dan bersama dalam mensukseskan Pemilu 2024 di Kabupaten Rohul yang berlangsung aman dan kondusif. Untuk itu, dia mengajak untuk bersama-sama menyukseskan pelaksanaan pesta demokrasi Pemilu serentak di Kabupaten Rohul sesuai dengan tugas masing-masing.
Mantan Dandim Indragiri Hilir itu berpesan, pentingnya menjaga netralitas yang menjadi salah satu prinsip utama bagi setiap anggota tiga pilar (ASN, TNI, dan Polri) yang mempunya peran penting dalam menjaga stabilitas dan keamanan dalam mensukses Pemilu. ‘’Dalam artian, seluruh anggota tiga pilar untuk menjaga netralitas dan tidak terlibat dalam kegiatan politik praktis. Karena netralitas tiga pilar, hal yang mutlak dalam menjalankan tugas sebagai pelayan masyarakat,’’ jelasnya.
Sukiman mengajak ASN, TNI, dan Polri harus saling bersinergi, berkoordinasi yang baik agar membawa dampak positif dalam melaksanakan tugas-tugas terkait pengamanan menjelang dan pasukan Pemilu 2024. ‘’Kita harus menghindari segala bentuk intervensi, intimidasi, dan pengaruh-pengaruh lain yang dapat mempengaruhi pelaksanaan Pemilu. Dengan menjamin dan mengawal proses ini secara baik. Apabila ditemukan ada sesuatu hal yang bisa mengganggu kelancaran proses ini di lapangan, agar segera disampaikan,’’ tuturnya.
Bupati menjelaskan TNI, Polri, dan ASN memiliki peran besar dalam menyampaikan informasi yang akurat dan transparansi kepada masyarakat. ‘’Mari bersama-sama mencegah penyebaran hoax yang dapat mengancam integritas pemilu. Tentu dengan semangat kebersamaan dan dedikasi, kita yakin dapat menjaga Pemilu tahun 2024 di Rohul akan menjadi contoh demokrasi yang kuat dan berkualitas,’’ katanya.(adv)