Site icon Riau Pos

Bupati Bengkalis: Gizi Seimbang adalah Upaya Pengentasan Stunting

bupati-bengkalis-gizi-seimbang-adalah-upaya-pengentasan-stunting

BENGKALIS (RIAUPOS.CO) – Sempena Hari Jadi ke-509 Bengkalis, Bupati Bengkalis memberikan bantuan kepada sejumlah kelompok tani dan hadiah kepada pemenang Lomba Pangan Lokal Beragam, Bergizi, Seimbang dan Aman (B2SA) Senin (27/7/2021) di Balai Kerapatan Wisma Sri Mahkota, Bengkalis.

Kelompok tani yang menerima bantuan yakni Kelompok Tani Cemerlang Desa Penebal Kecamatan Bengkalis, Kelompok Wanita Tani Mahkota Dewa Desa Buluh Apo Kecamatan Pinggir, Pertanian Keluarga Tunas Baru 1 Desa Batang Duku Kecamatan Bukit Batu, dan Gabungan Kelompok Tani Berancah Bersatu Desa Berancah Kecamatan Bantan.

Bupati juga memeberikan penghargaan kepada Kelompok Tani Harapan Bersama Desa Pasiran yang telah menerima Sertifikat Produk Prima 3 yang dinyatakan aman dikonsumsi.

Sementara Lomba cipta menu pangan lokal B2SA tahun 2021 kategori pangan lokal layak komersil dimenangkan oleh Kecamatan Mandau sebagai juara I, Kecamatan Bengkalis juara II, dan Kecamatan Bantan juara III.

Sedangkan kategori luch box juara I Kecamatan Bandar Laksamana, juara II Bathin Solapan dan juara III Bandar Laksamana. Sementara piala bergilir diperoleh Kecamatan Bengkalis.

Bupati Bengkalis, Kasmarni, menyebutkan, konsumsi pangan berkualitas dapat diwujudkan pola konsumsi makanan sehari-hari dilakukan secara tepat, mengandung gizi lengkap sesuai dengan kebutuhan tubuh dengan jumlah yang berimbang antar kelompok pangan.

“Kami yakin, jika konsumsi pangan bergizi ini dapat dipenuhi oleh masyarakat, maka harapan kita dalam upaya pengentasan stunting di Kabupaten Bengkalis dengan mudah dapat kita wujudkan, agar terciptanya generasi yang sehat dan juga cerdas,” jelasnya.

Untuk itu, atas nama Pemerintah Kabupaten Bengkalis, Kasmarni  mengapresiasi dan mendukung sepenuhnya kegiatan lomba cipta menu pangan lokal B2SA tingkat kabupaten dan gerakan makan pangan lokal untuk anak sekolah ini.

“Semoga momen ini dapat memantapkan kemandirian pangan dan mampu menumbuhkan minat masyarakat untuk selalu mengolah potensi bahan lokal menjadi yang sehat dan aman,” ujarnya.

Laporan: Abu Kasim (Bengkalis)
Editor: Hary B Koriun

Exit mobile version