RENGAT (RIAUPOS.CO) – Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) terus memaksimalkan sensus penduduk (SP) tahun 2020. Kali ini, BPS Kabupaten Inhu terapkan sensus night untuk mendata warga yang tidak memiliki tempat tinggal tetap atau tuna wisma. Sedikitnya, 14 warga yang didata tidak memiliki tempat tinggal tetap melalui Sensus Night.
"Pelaksanaan sensus night tersebut dilaksanakan pada Selasa (15/9/2020) dari pukul 23.30 WIB hingga Rabu (16/9/2020) pukul 03.30 WIB," ujar Kepala BPS Kabupaten Inhu Drs Morhan Tambunan Msi, Rabu (16/9/2020).
Menurutnya, sensus night dikhususkan untuk warga yang tidak memiliki tempat tinggal tetap. Makanya pelaksanaan sensus night, dilaksanakan pada malam hari dengan menyusuri emperan ruko dan pasar.
Untuk kesuksesan pelaksanaan sensus night sebutnya, pendataan dilakukan oleh dua tim. Dimana dua tim tersebut, petugas sensus BPS didampingi empat orang Polisi dan empat Satpol-PP.
Dalam pelaksanaannya, dua tim tersebut dibagi dalam beberapa wilayah yakni tim hilir dan tim hulu. Tim hilir untuk wilayah Kecamatan Rengat, Kecamatan Rengat Barat dan Kecamatan Seberida. Sedangkan tim hulu meliputi wilayah Kecamatan Pasir Penyu, Kecamatan Lirik dan Kecamatan Sungai Lala.
Saat ini sambungnya, pendataan penduduk door to door masih berlangsung hingga tanggal 30 September 2020 mendatang. Sensus penduduk door to door dalam rangka memaksimalkan sensus online yang sudah dilaksanakan sebelumnya.
Karena sensus penduduk dengan pola door to door juga mendatangi warga yang sudah melakukan SP online.
“Sensus penduduk door to door juga dalam rangka untuk verifikasi. Karena saat SP online, juga masih ada terdapat kesalahan," terangnya.
Laporan: Raja Kasmedi (Rengat)
Editor: Eka G Putra