MANCHESTER (RIAUPOS.CO) – Dianggap tak memiliki kualitas bagus di lini tengah, Manchester United (MU) kini tengah berburu gelandang. Dua bidikannya adalah kapten Sporting CP, Bruno Fernandes, dan kapten Aston Villa, Jack Grealish.
Dibanding Bruno, Jack memang kurang populer di telinga banyak orang, terutama di luar Inggris. Namun bagi pecinta sepakbola Inggris, mereka tahu kualitas Jack yang sangat dominan di lini tengah-serang klub asal Kota Birmingham ini.
MU memang punya masalah yang cukup serius di lini tengah. Ole Gunnar Solskjaer kekurangan secara kualitas dan kuantitas. Solskjaer tentu saja butuh pemain baru pada bursa transfer Januari 2020 ini.
Sempat ada nama Christian Eriksen, dari Tottenham. Namun, playmaker asal Denmark tersebut tidak ingin membela klub Inggris lain. Eriksen disebut lebih tertarik pindah ke Inter Milan.
Sedangkan, kualitas pemain yang ada di MU saat ini, performanya belum konsisten. Jesse Lingard berada di bawah standar. Fred dan Andreas Pereira masih berjuang untuk mampu mencapai level terbaiknya.
Pandit sepakbola Inggris yang juga legenda Arsenal dan timnas Inggris, Paul Merson, mengakui bahwa Grealish dan Bruno Fernandes adalah pemain yang bagus. Mereka akan menjadi masukan penting bagi MU. Tetapi, ada kelebihan dan kekurangan dari keduanya.
"Bruno Fernandes adalah pemain internasional. Seluruh klub di Eropa memantaunya. Tetapi, dia belum pernah bermain di Inggris sebelumnya. Grealish sudah melakukan itu," ucap mantan pemain yang dulu dikenal sering kecanduan alkohol itu dalam kolomnya di Daily Star.
"Jack Grealish merobeknya setiap pekan," sambung Merson.
Merson mengakui sangat senang dengan cara bermain Jack Grealish. Dia akan sangat cocok untuk mengisi lini tengah MU. Bukan hanya kreatif, Grealish juga punya tenaga yang besar untuk bermain sebagai petarung.
"Saya senang melihatnya bermain. Jika saya harus membayar untuk menonton satu pemain di Premier League, maka saya akan melihatnya," kata Merson.
Jack Grealish kini berkembang menjadi pemain yang sangat dewasa. Keputusan bertahan di Aston Villa ketika klub degradasi terbukti tepat. Dia menjadi kapten dan membawa Aston Villa kembali ke Premier League.
"Dia memiliki visi mengumpan, mencetak gol, dan dia menguasai bola. Grealish bisa memainkan bola panjang setiap waktu. Inilah yang membuatnya menjadi pemain top, dia selalu menginginkan bola. Dia tidak pernah bersembunyi," ungkap Merson lagi.
"Kevin De Bruyne adalah gelandang kelas dunia. Tapi dia punya pemain kelas dunia di sekitarnya. Jack Grealish bermain di tim tiga terbawah yang berjuang dan luar biasa," tambahnya seperti ditulis Mirror.
Jack Grealish kini telah mencetak tujuh gol dan lima assist dari 21 penampilannya bersama Aston Villa di Premier League. Grealish menjadi pemain paling kontributif bagi Aston Villa dalam aksi menyerang.
Sayangnya, kebintangan Jack tertutup dengan pemain-pemain lain yang bermain di klub-klub top Inggris. Kurangnya pemain berkualitas di Villa membuat Jack serasa bermain sendirian dan membuat klub kini berada di papan bawah Premiership.
Editor: Hary B Koriun
Sumber: Mirror/Bola/Daily Star