Site icon Riau Pos

Mayat di Parit Diduga Korban Lakalantas

EVAKUASI: Petugas dan warga mengevakuasi korban Irawan yang ditemukan tidak bernyawa di dalam parit Jalan Arifin Achmad, Kecamatan Medang Kampai, Kota Dumai, Sabtu (28/12/2019). (hasanal bulkiah/riau pos)

DUMAI (RIAUPOS.CO) — Masyarakat Kelurahan Guntung, Kecamatan Medang Kampai, Kota Dumai dihebohkan dengan penemuan sesosok mayat pria bersama sepeda motornya di Parit Jalan Arifin Achmad, Sabtu (29/12) sekitar pukul 14.00 WIB. Saat itu pihak kepolisian melakukan identifikasi terhadap mayat tersebut.

Penemuan mayat pria di dalam parit itu awalnya ditemukan oleh seorang warga Sumardi (54) seorang yang berprofesi sebagai tukang bangunan. Saksi memang hampir setiap hari melintas di sekitar tempat kejadian perkara (TKP). Namun  hari itu secara ia  melihat ada helm warna kuning dan sepeda motor Yamaha Vixion warna hitam dengan nomor polisi BM 4957 EQ.

Kaget sekaligus penasaran, selain menemukan helm dan motor ia juga melihat di dalam parit itu kaki manusia yang mengambang dan berasal dari bawah kendaraan roda dua tersebut. Mengetahui hal itu, saksi melaporkan hal itu ke ketua RT setempat hingga ke pihak Polsek Medang Kampai. 

"Kami mendapat laporan dari masyarakat," ujar Kapolres Dumai AKBP Andri Ananta Yudhistira SIK dikonfirmasi melalui Kapolsek Medang Kampai AKP Ade Rukmayadi SH, Ahad (29/12).

Ia mengatakan begitumen dapatkan laporan dari masyarakat personel Polsek Medang Kampai langsung ke lokasi kejadian. "Setiba di lokasi kami langsung melakukan olah TKP dan memasang police line serta berkoordinasi dengan Unit Identifikasi Polres Dumai," ujar AKP Ade, Ahad (29/12).

Berdasarkan hasil pengecekan terhadap sepeda motor sesuai dengan STNK dan nomor polisi BM 4957 EQ pemilik kendaraan adalah Irawan, warga Jalan Ahmad Yani, Kudap, Kecamatan Merbau, Kabupaten Bengkalis.

"Dari hasil olah TKP sementara diduga korban mengalami laka lantas tunggal, dimana posisi korban saat dilakukan olah TKP berada dalam posisi telungkup di bawah sepeda motor dan kepala korban tenggelam dalam air, serta posisi tas masih tersandang di punggung," sebut mantan Kapolsek Selatpanjang itu.

Ia mengatakan berdasarkan data itu jajaran Polsek Medang Kampai melakukan pengecekan sesuai data yang diperoleh. Akhirnya petugas menemukan keluarga Irawan, dimana ia tinggal bersama ayahnya di Kelurahan Purnama, Kecamatan Dumai Barat, Kota Dumai. 

"Saat ini korban telah kami serahkan ke pihak keluarga. Berdasarkan keterangan pihak keluarga korban akan dikebumikan di Pekanbaru, di tempat abang korban. Dalam kejadian ini korban mengalami kecelakaan tunggal hingga mengakibatkan korban meninggal dunia," tutupnya.(hsb)

Exit mobile version