Site icon Riau Pos

Mesin ADM Pencetak e-KTP dan KK Diluncurkan 

Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) telah resmi meluncurkan Anjungan Dukcapil Mandiri (ADM) dalam Rakornas Kependudukan dan Pencatatan Sipil di Discovery Ancol Hotel, Taman Impian Ancol Jakarta, Senin (25/11) malam. (Puspen Kemendagri)

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) telah resmi meluncurkan Anjungan Dukcapil Mandiri (ADM), mesin pencetak e-KTP, kartu keluarga dan data kependudukan lainnya layaknya ATM. Peluncuran ADM itu pun diapresiasi oleh Mendagri Tito Karnavian.

“Ini juga membanggakan kita. Mereka menggunakan data Dukcapil untuk menjadi data awal kegiatan-kegiatan mereka. Saya sendiri sebagai mantan Kapolri sudah mengetahui bagaimana manfaat dari data Dukcapil dalam penanganan kejahatan misalnya,” kata Tito dalam Rakornas Kependudukan dan Pencatatan Sipil yang dirangkaikan dengan Launching Anjungan Dukcapil Mandiri (ADM) di Discovery Ancol Hotel, Taman Impian Ancol Jakarta, Senin (25/11) malam.

Tito menilai, dengan adanya layanan Dukcapil Go Digital dan transformasi Dukcapil dari dokumen kependudukan menuju data kependudukan, akan memberikan manfaat dan menghasilkan efek domino bagi masyarakat.

“Penetapan, eksperimen, error, coba salah sampai ketemu yang terakhir seperti ini, bagi kita sangat membanggakan, mempermudah,” ucap Tito.

Oleh karena itu, Tito menyatakan hadirnya ADM di tengah masyarakat dapat membantu administrasi kependudukan dengan sangat mudah. Sistem digital ini memberikan efek domino bagi urusan lain.

“Sebagai negara dengan penduduk terbesar nomor empat di dunia, Indonesia telah berbenah dalam hal mengurusi data Kependudukan masyarakatnya,” tukasnya.

Sementara itu, Dirjen Dukcapil Kemendagri, Zudan Arif Fakrulloh menyatakan, peluncuran ADM ini merupakan wujud revolusi layanan Administrasi Kependudukan (Adminduk) yang mentransformasikan semua pemikiran, perangkat, dan SDM ke dalam mesin yang mirip dengan ATM untuk mengambil uang tunai.

Karena itu, warga yang hendak menggunakan ADM bisa datang ke Dinas Dukcapil terdekat seperti datang ke bank untuk mendapatkan PIN dan password. Setelah mendapatkan PIN, maka bisa mencetak dokumen kependudukan yang dibutuhkan dan bisa menggunakan mesin ADM selama dua tahun dengan PIN itu.

“Kalau dia mau cetak kartu keluarga, KK, ajukan permohonan cetak KK. Nanti petugas Dukcapil akan mengirim notifikasi lewat SMS: ‘Ini nomor Anda untuk mencetak KK’. Proses sederhananya seperti itu,” ucap Zudan.

Bahkan lanjut dia, ADM ini juga bisa melayani penduduk di luar domisili. Zudan mencontohkan seperti e-KTP hilang di jalan, maka penduduk bersangkutan bisa mendatangi ADM untuk mencetak e-KTP baru.

“Dukcapil yang dulu dianggap lamban, berbelit-belit, terlalu prosedural, kita ubah branding nya menjadi Dukcapil yang cepat, lincah, Dukcapil yang trengginas, Dukcapil yang responsif,” tukas Zudan.

Sumber: Jawapos.com
Editor: E Sulaiman

Exit mobile version