Site icon Riau Pos

Pemilik Toko Emas Kritis Dibacok Perampok

pemilik-toko-emas-kritis-dibacok-perampok

SUBULUSSALAM (RIAUPOS.CO) — Suhaimi Tanjung (45) pemilik toko emas di Kota Subulussalam terkapar dalam kondisi kritis di tokonya dengan luka bacok di kepala dan lehernya setelah insiden perampokkan, Sabtu (22/2).

Suhaimi ditemukan warga terkapar tepat di samping steling tempat emas perhiasan dagangannya dengan keadaan berlumuran darah sekitar pukul 15.30 WIB. Diperkirakan Suhaimi Tanjung korban perampokan yang diduga pelakunya lebih dari satu orang.

Ratusan warga langsung memadati toko emas di Jalan T. Nyak Adam Kamil, Desa Subulussalam, Kecamatan Simpang Kiri, Kota Subulussalam. Tak lama kemudian korban diangkat warga dan dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) setempat.

Kapolres Subulussalam, AKBP Qori Wicaksono SIK yang langsung turun ke lapangan menjelaskan, perampokan diperkirakan terjadi pukul 16.00 WIB. Diduga pelakunya lebih dari satu orang, membawa senjata tajam merampok toko emas tersebut.

Qori Wicaksono mengatakan, pihaknya mengamankan lokasi untuk dilakukan olah TKP. Belum diketahui secara pasti jumlah kerugian korban lantaran pihak keluarga korban saat ini masih fokus mendampingi korban untuk di rujuk ke Medan.

"Saat ini kita belum mengetahui dengan detail jumlah kerugian. Sebab, keluarga korban masih fokus mendampingi korban untuk di rujuk ke rumah sakit di Medan. Diperkirakan ada dua kilogram emas berbagai bentuk perhiasan dibawa kabur oleh pelaku" kata Kapolres Qori Wicaksono kepada wartawan.

"Ada satu orang yang kita jadikan saksi, tapi orangtua anak tersebut keberatan dan tidak mau dijadikan saksi " ungkapnya lagi.

Beberapa personel gabungan dari Polsek dikerahkan mengungkap tersangka perampokan. Kepolisian kesulitan karena toko emas persis di seberang terminal terpadu Subulussalam tidak tersedia fasilitas CCTV.

Qori mengimbau pedagang baik toko emas maupun toko lainnya untuk memasang CCTV di masing-masing toko agar mudah mencari dan mengungkap pelaku jika ada kejadian perampokan "setidaknya jika ada CCTV dapat membantu pihak kepolisian untuk mengungkapnya" ujar Kapolres.(lim/min/jpg)

Exit mobile version