(RIAUPOS.CO) — Pohon kayu berukuran besar tumbang kejalan lintas penghubung Provinsi Sumbar dan Riau, Ahad (16/6) sore di Nagari Koto Alam, Kecamatan Pangkalan Koto Baru, Limapuluh Kota. Tidak ada korban dalam peristiwa tersebut , namun arus lalu lintas sempat terganggu selama satu jam. Bahkan sempat terjadi antrian kendaraan hingga 3 kilometer.
“Pohon tumbang menutup jalan, tadi sore (kemarin,red). Masyarakat terlihat berupaya membersihkan reruntuhan yang menutup jalan,” ungkap Riki Frizal salah seorang pengendara yang kebetulan lewat jalan penghubung antar provinsi tersebut, kemarin.
Peristiwa tersebut dibenarkan Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah ( BPBD) Limapuluh Kota, Joni Amir melalui Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik, Joni Amir. Menurut Rahmadinol jalan sempat terputus sementara, hingga masyarakat bersama BPBD membersihkan material longsoran.
“Jalan berhasil dibersihkan, kendaraan yang akan menuju Sumbar atau ke Pekanbaru Riau kembali lancar sekitar pukul 18.00 WIB. Memang sempat terjadi kemacetan selama satu jam akibat tumbangnya kayu besar tersebut,” terang Rahmadinol.
Sementara pihak kepolisian dari Polres Limapuluh Kota mengatur arus lalu lintas setelah jalan kembali bisa dilewati kendaraan. Jalan kembali lancar setelah antrian panjang bisa melewati jalan yang sempat tertutup.(fdl/das)
Laporan JPG, Limapuluh Kota