PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Pihak kontraktor pembangunan tahap ketiga Gedung Riau Creative Hub (RCH) sudah menyelesaikan pekerjaannya. Gedung yang beralamat di Jalan Arifin Achmad Pekanbaru tersebut diselesaikan pada saat penambahan hari kerja selama 50 hari.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang, Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan (PUPR-PKPP) Provinsi Riau M Arief Setiawan melalui Kepala Bidang Cipta Karya Thomas Larfo Dimiera mengatakan, jika pekerjaan tahap ketiga gedung RCH sudah selesai pada pertengahan Januari 2024 kemarin.
Dengan demikian, maka pekerjaan gedung RCH sudah tuntas secara keseluruhan, dan segera diserahkan ke Dinas Pariwisata (Dispar) Provinsi Riau untuk pengelolaannya.
“Pekerjaan tahap ketiga gedung RCH sudah selesai sesuai target setelah pemberian kesempatan waktu 50 hari kerja. Karena saat berakhir kontrak pada akhir tahun lalu, progres pekerjaan sudah mencapai 94 persen,” kata Thomas.
Lebih lanjut dikatakannya, setelah pekerjaan selesai, saat ini pihaknya sedang proses Provisional Hand Over (PHO) atau serah terima pertama. Kemudian setelah itu masuk masa pemeliharaan pekerjaan.
“Kalau proses itu sudah dilakukan, maka gedung itu kami serahkan ke Dispar Riau untuk pengelolaannya. Jadi tidak masalah saat masa pemeliharaan gedung itu dikelola oleh pengelola. Tapi itu tergantung Dispar Riau,” ujarnya.
Untuk diketahui, pembangunan tahap ketiga gedung RCH dialokasikan pada APBD Riau 2023. Namun dalam perjalanan, pekerjaan gedung itu tidak selesai sampai akhir tahun. Dimana progresnya mencapai 94 persen.
Kemudian, Pemprov Riau memberikan kesempatan waktu 50 hari kerja untuk penyelesaian pekerjaan tahap ketiga tersebut.
Namun kontraktor optimistis sisa pekerjaan bisa selesai sebelum berakhirnya pemberian kesempatan 50 hari kerja atau selesai di pertengahan Januari. Sebagai informasi, gedung RCH dibangun di eks Pujasera, jalan Arifin Achmad Pekanbaru. Pembangunan gedung secara bertahap, tahap awal dialokasikan sebesar Rp4,4 miliar, tahap kedua senilai Rp6,5 miliar, kemudian tahap ketiga Rp27 miliar.
Gedung RCH yang nantinya digunakan sebagai lokasi untuk mempromosikan dan menampilkan produk-produk ekonomi kreatif (Ekraf) masyarakat Riau dikelola oleh UPT Bandar Seni Raja Ali Haji, Dinas Pariwisata Riau.(sol)