PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Kepedulian ditunjukkan PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) (Persero) Unit Induk Penyaluran dan Pusat Pengatur Beban Sumatera (UIP3BS) dalam upaya percepatan penanggulangan Covid-19. Dalam dua bulan terakhir sudah diserahkan bantuan pangan bagi masyarakat Riau sebesar Rp800 juta.
Nilai bantuan ini adalah yang diberikan pada April dan Mei 2020. Penyaluran bantuan tersebut melalui program PLN Regional Riau, PLN Peduli, dan YBM PLN UIP3BS selama masa Pandemi Covid-19.
Rabu (20/5), pemberian bantuan dilakukan dalam bentuk beras sejumlah 6 ton. Penyerahan dilakukan General Manager PLN UIP3BS Nur Wahyu Dhinianto didampingi SRM SDMU Sutarno dan SRM Sistem Transmisi 1 Abdul Salam Nganro.
Bantuan secara simbolis diterima oleh Wakil Wali Kota (Wawako) Pekanbaru H Ayat Cahyadi SSi didampingi Asisten II Bidang Ekonomi Pembangunan Setdako Pekanbaru, El Syabrina. Penyerahan bantuan dilakukan di lantai 3 ruang rapat wali kota di Mal Pelayanan Publik (MPP) Pekanbaru.
"Selama pandemi Covid-19, PLN UIP3BS sudah menyerahkan bantuan pangan kepada masyarakat di Provinsi Riau mulai dari April sampai dengan Mei 2020 dengan total hampir Rp800 juta," jelas Nur Wahyu Dhinianto.
Dia melanjutkan, penyerahan bantuan bencana Covid-19 bagian dari program PLN Peduli dengan harapan bisa meringankan beban masyarakat.
"Terutama yang terdampak Covid-19 yang berada di sekitar aset PLN," imbuhnya.
PLN UIP3BS juga telah menyalurkan sejumlah bantuan berupa sembako dan alat pelindung diri (APD) dalam meringankan beban masyarakat yang terdampak Covid-19 di provinsi lain yang masuk wilayah kerjanya mulai dari Aceh sampai dengan Lampung. Pada kesempatan itu, GM PLN UIP3BS juga mengharapkan dukungan dari seluruh pihak untuk ikut serta menjaga aset-aset PLN.
"Kami harapkan dukungan semua pihak agar listrik tetap dinikmati oleh semua lapisan masyarakat," imbuhnya.
Wawako Pekanbaru Ayat Cahyadi SSi mengapresiasi bantuan yang diterima Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Pekanbaru dari PLN UIP3BS.
"Kami apresiasi bantuan ini. Akan kami bagikan pada masyarakat yang memerlukan," katanya.
Upaya penanganan Covid-19 sambungnya memang membutuhkan dukungan semua pihak.
"Karena pemerintah tanpa didukung berbagai elemen masyarakat dan pelaku usaha tidak maksimal menekan dan memutuskan mata rantai penyebaran Covid-19 ini," jelasnya.(ali)