Site icon Riau Pos

IBL Berhenti, Proliga Jalan Terus 

ibl-berhenti-proliga-jalan-terus

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Liga besar Eropa berhenti sementara. NBA disuspen. Beberapa seri balap MotoGP dan F1 ditunda atau dijadwal ulang. Itu semua karena persebaran virus korona baru yang semakin masif di dunia. Namun, hal itu rupanya tidak membuat Kemenpora RI bertindak tegas.     

Kementrian yang dipimpin Zainudin Amali itu menyerahkan kelanjutan liga olahraga kepada induk olahraga yang bersangkutan. Saat ini, ada tiga liga besar yang berjalan di Indonesia. Yakni basket (IBL) voli (Proliga), dan sepak bola. 

"Kami diskusikan banyak hal yang juga (mempertimbangkan) pandangan kementrian kesehatan. Tapi kami imbau untuk tidak ada penonton," tutur Amali setelah koordinasi Kemenpora dengan berbagai pihak kemarin. Antara lain PSSI, PB Perbasi, PB PBVSI, KONI, NOC Indonesia, serta FORMI. 

Karena diserahkan kepada federasi masing-masing, setiap cabor memiliki kebijakan berbeda. IBL langsung dihentikan. Sedangkan, Proliga tetap jalan. 

Seri ketujuh IBL seharusnya berlangsung mulai hari ini di Malang, Jawa Timur. Seluruh tim sudah berada di sana. "Kami sudah siap. Tinggal jalan saja," tutur Wakil Ketua Umum Perbasi George F. Dendeng. Dia belum bisa memastikan sampai kapan penundaan. "Setelah ini kami akan rapat untuk membahas kelanjutan IBL," imbuh dia.

Tim-tim IBL dan para pemain sangat mengapreasiasi langkah manajemen menghentikan liga. Menurut mereka, keselamatan para pemain dan fans jauh lebih penting daripada pertandingan. ''Situasinya sudah di luar kendali. Kita harus melakukan semua yang harus dilakukan untuk menjaga diri,'' kata bintang Indonesia Patriots Brandon Jawato di Instagram story. ''Kalian juga harus jaga diri baik-baik. Cuci tangan, pakai masker, pakai gloves, apapun deh. Love you all,'' pesan dia.    

Di sisi lain, Proliga sudah memasuki seri terakhir musim reguler. Seri tersebut digelar di GOR UNY, Jogjakarta, juga sejak kemarin. Setelah musim reguler selesai, bakal dilanjutkan final four, lalu grand final. Nah, menurut Ketua Umum PB PBVSI Imam Sudjarwo, pihaknya sudah memastikan tidak akan menghentikan liga. Pilihannya hanya dengan penonton atau tidak. 

 ''Setelah ini kami bakal rapat lagi dengan direktur Proliga dan jajaran pengurus PBVSI soal kelanjutan liga. Masih ada satu putaran lagi pada 2-12 April (final four, Red),'' kata Imam. ''Hasil rapat tadi tentu menjadi rujukan. Sehingga keputusan yang diambil nanti yang terbaik untuk antisipasi korona," lanjutnya. (raf/gil/na)

Sumber: JPNN
Editor: Hary B Koriun

Exit mobile version