MILANO (RIAUPOS.CO) – Bek AC Milan, Alessandro Florenzi, menyerukan pada rekan-rekannya agar menganggap semua laga mereka yang tersisa di musim ini di Serie A adalah laga final.
Milan baru saja menghadapi Empoli di laga pekan ke-29 Serie A 2021-22. Pertandingan tersebut tak mudah bagi Rossoneri. Akan tetapi pada akhirnya mereka bisa menang meski dengan skor 1-0 saja. Satu-satunya gol di laga itu dicetak Pierre Kalulu.
Dengan hasil tersebut Milan sekarang makin kokoh di pucuk klasemen. Mereka mengemas 63 angka dari 29 pertandingan.
Usai laga lawan Empoli, Florenzi meminta AC Milan agar tak berpuas diri. Apalagi Inter Milan masih bisa melewati mereka di klasemen karena masih memiliki tabungan dua laga.
Ia juga ingin Milan menganggap semua laga tersisa di musim ini adalah final. Termasuk laga berikutnya melawan Cagliari.
“Ini malam yang penting. Ada banyak final yang akan datang, ini yang pertama, selanjutnya melawan Cagliari,” kata Florenzi kepada Sky Sport.
“Jika kami melanjutkan dengan tekad dan semangat tim ini, kami bisa melakukannya dengan baik, tetapi itu tidak akan mudah karena Cagliari memainkan sepakbola yang bagus," pujinya.
“Sekarang kami beristirahat beberapa hari dan bersiap untuk pertempuran berikutnya," tegas Florenzi.
Sekarang ini Inter mengoleksi 58 angka. Mereka terpaut lima angka dari AC Milan. Namun dengan dua tabungan, Inter bisa menyalip Milan. Meski demikian Florenzi meminta skuat Rossoneri agar tak mempedulikan Nerrazurri dan fokus saja pada diri sendiri.
“Kami harus fokus hanya pada jalan kami sendiri, terus mencetak poin dan memberikan tekanan pada yang lain,” jelas lelaki yang di awal karirnya adalah penyerang ini.
Florenzi merapat pada musim ini ke AC Milan sebagai dari AS Roma. Ia lantas ditanya soal masa depannya; terus di Milan atau balik ke Roma. Namun ia enggan menjawab hal tersebut.
“Saya tidak memikirkan itu. Saya hanya ingin menempatkan diri saya di bawah kendali pelatih dan kemudian kita akan melihat apa yang terjadi," tegas mantan pemain Paris Saint-Germain ini.
Sumber: Sky Sports/News/Berbagai Sumber
Editor: Hary B Koriun