Site icon Riau Pos

Zuhur Barokah Ajang Peduli Sesama

SERAHKAN SEMBAKO: Camat Rumbai Pesisir Indah Vidya Astuti SSTP bersama tim Zuhur Barokah menyerahkan sejumlah sembako kepada pengurus masjid dan warga, Rabu (3/10/2019).

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Camat Rumbai Pesisir Indah Vidya Astuti SSTP kembali menjalankan program sosial Zuhur Barokah di Masjid Al Muhajir, Kelurahan Lembah Sari, Rumbai Pesisir, Rabu (3/10).

Vidya menjelaskan, kegiatan ini bertujuan untuk mempererat tali silaturahmi antara pemerintah kecamatan dengan masyarakar Rumbai Pesisir. “Tujuan untuk bersilaturahmi, menyapa dan berbagi yang merupakan interaksi sosial antar sesama untuk menumbuhkan rasa empati,” katanya.

Menurut Vidya, kegiatan Dzuhur Barokah ini telah rutin dilaksanakan sejak ka menjadi camat di Rumbai Pesisir. Sebanyak 800 kepala keluarga telah menerima sembako dari kegiatan tersebut. 

Vidya juga menuturkan, kegiatan ini sengaja dilakukan di masjid dan musala agar dapat melihat langsung kondisi masyarakat di dan rumah ibadah di Kecamatan Rumbai Pesisir. Selaim itu, juga agar masyarakar tidak perlu datang jauh-jauh ke Kantor Lurah atau ke Kantor Camat.

“Di masjid biar lebih dekat. Selain itu karena banyak warga kami yang tidak mampu, kami ingin mendengar langsung curahan hati masyarakat maupun pengurus masjid,” pungkas Vidya.

Sementara itu, Sekretaris Camat Rumbai Pesisir Syamsudin S Sos mengatakan, program tersebut didanai oleh zakat penghasilan dari seluruh aparatur sipil negara (ASN) di Kecamatan Rumbai Pesisir. Kemudian zakat tersebut akan didistribusikan setiap dua minggu sekali ke delapan kelurahan yang ada di Rumbai Pesisir secara bergantian.

“Zakat yang sudah terkumpul oleh bagian Kesra Kecamatan untuk di distribusikan kepada masyarakat yang membutuhkan dan sesuai dengan 8 asnaf penerima zakat,” tutur Syamsudin.

Selain itu Kasi Kesejahteraan Sosial Umbarani Dewi, M Pd mengungkapkan sembako yang diberikan pada program tersebut berupa beras, empat liter minyak goreng, gula, teh dan susu. “Sembako, seperti beras, minyak, gula, teh, dan susu,” tutupnya.(*2)

Exit mobile version