Site icon Riau Pos

Menabrak Truk, Mobil Jenis City Car Rusak Parah

Mobil jenis city car mengalami rusak parah usai tabrakan dengan truk molen di Jalan Tuanku Tambusai, Jumat (31/5/2024) malam lalu. Sopir dan penumpang dalam mobil selamat dan hanya mengalami luka ringan. (Satlantas Polresta Pekanbaru )

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Kecelakaan terjadi antara mobil jenis city car dengan truk molen di Jalan Tuanku Tambusai, Jumat (31/5) malam lalu. Akibat tabrakan tersebut, mobil city car warna merah yang baru dan belum keluar nomor pelat resmi itu hancur. Beruntung, sopir dan penumpang mobil tersebut selamat dan hanya mengalami luka ringan.

Mobil bernomor pelat sementara BM 9688 YX yang dikendarai Havina (20) itu hancur pada bagian depan, belakang samping kiri, samping kanan hingga atap. Kerusakan mencapai tiga perempat bagian bodi mobil tersebut.

Sedangkan mobil truk molen BM 8062 SU yang dikemudikan Patrio Sakti (25), warga Desa Danau Bingkuang hanya mengalami kerusakan di bagian depan.

Kasat Lantas Polresta Pekanbaru Kompol Alvin Agung Wibawa menjelaskan, kecelakaan tersebut bermula saat mobil yang dikendarai Haniva bergerak di Jalan Tuanku Tambusai dari arah Barat menuju Timur. Saat tiba di depan Aneka Jaya Ban, tidak jauh dari persimpangan Jalan Ahmad Dahlan, tiba-tiba berpindah lajur ke kanan.

”Saat berpindah lajur itu mobil langsung menabrak truk molen bernomor polisi BM 8062 SU yang dikendarai Patrio Sakti yang bergerak di arah yang sama,” sebut Kompol Alvin, Ahad (2/6).

Kasat mengatakan, tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tersebut, meski mobil kecil berwarna merah itu mengalami kerusakan yang cukup parah, dua penumpang (sopir dan satu penumpang) di dalamnya hanya mengalami luka ringan.

”Tidak ada korban jiwa, sopir aman. Sementara dua penumpang hanya mengalami luka ringan,” tambah Kasat.

Kompol Alvin menambahkan, kecelakaan tersebut terjadi diduga pengemudi mobil city car warna merah yang hancur tidak hati-hati. Diduga sopir tidak mengamati rambu-rambu lalu lintas saat berpindah jalur.

”Hasil pemeriksaan, kecelakaan ini terjadi akibat adanya human error. Diduga pengemudi mobil tidak hati-hati ketika berpindah jalur, sehingga mengakibatkan terjadinya kecelakaan lalu lintas,’’ tutup Kompol Alvin.(end)

 

Exit mobile version