PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Sebanyak 18 orang ketua RT dan lima ketua RW se-Tuah Madani dikukuhkan Lurah Tuah Madani Peri Susanto SE di halaman Indomarco, Sabtu malam (1/2). Pengukuhan ini disaksikan Sekko Pekanbaru HM Noer MBS SH MH dan Wakil Ketua DPRD Ginda Burnama ST serta anggota DPRD Dapil Tampan Hj Ida Yulita Susanti SH.
Sekko dalam sambutannya berpesan kepada Ketua RT dan RW serta seluruh jajaran pengurus agar teguh memegang amanah masyarakat untuk lima tahun ke depan, dan ucapan terima kasih kepada RT dan RW yang habis periodenya.
Sekko M Noer berpesan kepada ketua RT dan RW agara jangan berharap kepada gaji, karena yang diberikan pemko itu bukan gaji atau honor, tapi merupakan penghargaan pemko kepada RT RW dalam bentuk insentif.
"Jangan sia-siakan amanah masyarakat. Nilai jabatan RT dan RW di tengah masyarakat kita sangat besar dan tak bisa dibayar dengan apapun termasuk kami yang sedang memangku jabatan ini harus tahu dan lapor RT RW tempat kami berada," ucap M Noer.
M Noer juga menyinggung soal insentif yang diberian pemko yang kini menjadi buah bibir di kalangan RT/ RW, merupakan bentuk penghargaan pemko. "Kalau itu gaji atau honor maka harus rutin kita berikan. Nah, itu namanya insentif selagi keuangan kita bagus kita akan berikan terus," ungkap M Noer.
Untuk itu, pihaknya berharap kepada RT dan RW serta pemuka masyarakat Tampan yang memiliki rekor penduduk terpadat dan sama dengan sebuah kabupaten di provinsi tetangga, agar selalu menjadi yang terdepan menyukseskan program pemko, apalagi nama kelurahan ini Madani dan tahun ini menjadi nama kecamatan baru.
Ketua Panitia Andi Wijaya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu terwujudkan pengukuhan ketua RT dan RW serentak ini. "Sebab tanpa dukungan berbagai pihak, tentu kami panitia tidak bisa melaksankan amanah ini," sebutnya.
Usai pengukuhan, Sekko juga meresmikan Rumah Pangan Madani (RPM) Husin Tuah Madani dan Bank Sampah Tuah Madani. Hadir Camat Tampan Hj Liswarti yang turut memberikan sambutan.(das)