Site icon Riau Pos

Personel Satpol PP Ditabrak saat Operasi Prokes

personel-satpol-pp-ditabrak-saat-operasi-prokes

DUMAI (RIAUPOS.CO) – Berupaya menghentikan pengendara roda dua yang berusaha kabur saat melaksanakan operasi yustisi, Kabid SDA Satpol PP Tengku Ismed ditabrak oleh pelaku. Kejadian berlangsung Jumat (20/8) saat razia protokol kesehatan di Dumai.

Korban, saat itu bersama petugas tim Yustisi lainnya sedang melaksanakan razia protokol kesehatan (Prokes) di depan pemakaman umum Jalan Budi Kemuliaan. Saat menggelar razia, Tengku Ismed melihat pelaku berinisial TF mengendarai sepeda motor tanpa menggunakan masker.

Melihat pelaku, korban berupaya menghentikannya. Bukannya menghentikan sepera motornya pelaku malah melajukan kendaraan roda duanya untuk menghindari korban dan petugas yustisi lainnya. Akibat aksi nekat TF, kendaraan yang dikendarainya menabrak Tengku Ismed sehingga korban terkapar di aspal dan pelaku beserta sepeda motornya jatuh.

Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasatpol PP) Kota Dumai Yhuda Pratama ketika dikonfrimasi, Ahad (22/8) membenarkan kejadian tersebut. "Saat ini baik korban Tengki Ismed dan pelaku sudah mendapatkan perawatan insentif akibat kejadian tersebut dan alhamdulillah kondisi dalam keadaan normal namun masih harus mendapatkan perawatan intensif," kata Yudha.

Pihaknya mengaku sangat menyayangkan kejadian ini, di mana saat petugas berupaya keras mengendalikan dan menekan angka penyebaran Covid-19 masih banyak masyarakat yang acuh dan bahkan berusaha menghindar serta melawan petugas.

Diterangkan Yhuda, dari hasil introgasi yang dilakukan didapatkan pelaku TF berusaha kabur dari petugas yang melaksanakan operasi yustisi, karena selain tidak menggunakan masker, surat-surat kendaraan yang dikendarai pelaku sudah mati dan pelaku juga tidak memiliki SIM.

Sementara itu, Kapolres Dumai AKBP Muhamad Cholid ketika dikonfirmasi melalui Kasat Lantas Polres Dumai AKP Akira Ceria, Ahad (22/8) membenarkan adanya kejadian tersebut. "Saat ini perkaranya sedang kami tangani dan kami proses. Ada proses hukum yang akan dijalani pelaku karena melawan petugas saat melaksanakan tugas. Saat ini kami masih menunggu korban maupun pelaku sembuh dari masa perawatannya terlebih dahulu untuk selanjutnya melaksanakan proses hukum dan pelaku sudah ditahan," pungkas AKP Akira, singkatnya.(mx12/rpg)

 

Exit mobile version