Site icon Riau Pos

Sapi Kurban dari Presiden Berbobot 897 Kg

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Seperti tahun sebelumnya, tahun ini Presiden Republik Indonesia Joko Widodo kembali menyumbangkan sapi kurban untuk disembelih di Masjid Raya Annur. Tahun ini, sapi kurban dari Presiden berbobot 897 kg dan sudah disembelih, Sabtu (1/8).

Dalam penyembelihan hewan kurban tersebut, turut hadir Gubernur Riau Syamsuar serta Forkopimda Riau lainnya. Bobot sapi kurban presiden tahun ini lebih berat dibandingkan dengan tahun lalu yang hanya 720 kg.

Selain bobotnya yang jauh lebih berat, jenis sapi kurban Presiden Jokowi tahun ini juga berbeda dengan tahun lalu yakni sapi jenis Limosin. Tahun ini adalah sapi jenis persilangan antara sapi Brahman dan Angus seharga Rp68 juta.

“Alhamdulillah, hari ini (kemarin, red) kami telah menyerahkan sekaligus melaksanakan penyembelihan hewan kurban Presiden RI Joko Widodo di Masjid Raya Annur Pekanbaru. Meskipun masih dalam suasana pandemi Covid-19 kegiatan kurban di sini berjalan lancar dan ada peningkatan dari jumlah hewan yang dikurbankan dari tahun sebelumnya,” kata Syamsuar.

Untuk tahun ini sebanyak sembilan sapi kurban yang disembelih di Masjid Raya Annur. Yakni sapi kurban dari Gubernur Riau Syamsuar, Kapolda Riau Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi, Danrem 031 Wirabima Brigjen TNI M Syech Ismed, Ketua DPRD Riau Indra Gunawan Eet, dan pejabat forkopimda lainnya, termasuk sapi kurban Sekdaprov Riau, Yan Prana Jaya.

Sementara itu, untuk kurban di lingkungan Pemerintah Provinsi Riau terkumpul sebanyak 30 ekor sapi. Ke-30 ekor sapi kurban Aparatur Sipil Negara (ASN) tersebut telah dibagikan ke kabupaten/kota di Riau, termasuk organisasi dan lembaga yang memerlukan.

Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setdaprov Riau, Zulkifli Syukur mengatakan,  memang tidak semua organisasi perangkat daerah (OPD) ikut serta dalam pelaksanaan kurban Pemprov Riau. Karena kebanyakan ASN Pemprov Riau sudah ikut kurban di masjid tempat tinggalnya. “Kurban ini sifatnya imbauan bagi ASN yang memiliki rezeki berlebih, dan tidak ada dipaksakan,” ujarnya.

Lebih lanjut Zulkifli menyampaikan, sapi-sapi kurban ASN Pemprov Riau tersebut nantinya dibagikan ke masyarakat kabupaten/kota terdampak Covid-19. “Sapi itu juga disalurkan ke lembaga dan organisasi yang betul-betul memerlukan, dan sesuai aturan,” jelasnya.(sol)

 

Exit mobile version