Site icon Riau Pos

Desak Perbaikan Jalan Lintas Riau-Sumbar

Agung Nugroho

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Persoalan infrastruktur menjadi sorotan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Riau. Apalagi menjelang Idulfitri, mobilitas masyarakat yang akan mudik meningkat drastis. Salah satu jalur yang disoroti oleh dewan adalah Jalan Lintas Riau-Sumatera Barat (Sumbar).

Di mana sampai saat ini masih terdapat beberapa ruas jalan yang mengalami kerusakan cukup parah. Hal ini sebagaimana diungkapkan Wakil Ketua DPRD Riau Agung Nugroho, Rabu (20/3). Dikatakan Agung, dari pantauan pihaknya terdapat beberapa ruas jalan yang memang sudah dalam proses perbaikan.

“Kalau untuk wilayah Provinsi Riau di Rantau Berangin sedang dalam perbaikan. Kami minta supaya cepat digesa. Kemudian untuk jalur dua yang kalau di Pekanbaru sebelum masuk Bangkinang, itu sedang diperbaiki. Kami minta juga cepat diselesaikan,” pinta Agung.

Selain itu, lanjut dia, ada juga perbaikan jalan yang masih berlangsung di Tiga Belas Koto Kampar. Sisanya, ia meminta agar ada inisiatif Pemprov Riau untuk melakukan perbaikan segera. Permintaan itu juga telah ia sampaikan langsung kepada Pemprov Riau melalui Dinas PUPR.

“Kalau yang jalan nasional, kita minta supaya pemprov segera koordinasi dengan kementerian atau balai yang ada di Riau. Untuk jalan provinsi, kami minta segera di tuntaskan. Yang belum dimulailah dari sekarang. Jangan nanti persoalan kerusakan jalan ini berimplikasi kepada banyak hal,” sebutnya.

Implikasi dimaksud Agung, seperti kemacetan yang terjadi ketika beberapa hari menjelang Idulfitri.

Kemacetan panjang tersebut tentunya berimbas kepada banyak hal. Seperti kendaraan pengangkut bahan pokok yang tersendat dan lain sebagainya.

“Intinya adalah, kita tau bahwa menjelang lebaran sampai setelah lebaran itu jalur akan crowded. Jadi dari sekarang kita antisipasi. Termasuk pemetaan di mana saja butuh ditempatkan alat berat. Agar bila sewaktu-waktu ada longsor, alat bisa langsung bekerja. Jadi masyarakat bisa nyaman untuk mudik lebaran,” pungkasnya.(nda)

Exit mobile version