PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Guna meningkatkan klualitas hidup masyarakat dan pengetahuan tentang keluarga berencana, Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Disdalduk KB) Kota Pekanbaru kembali membentuk tiga Kampung KB di tiga kecamatan pemekaran, Ahad (10/10).
Hal ini disampaikan Kepala Disdalduk KB Kota Pekanbaru, Muhammad Amin. Menurutnya, Kampung KB merupakan wilayah yang memiliki kriteria tertentu, di mana terdapat keterpaduan program kependudukan, keluarga berencana dan pembangunan keluarga serta sektor terkait yang dilaksanakan secara sistemik dan sistimatis.
Pembentukan Kampung KB ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui program KKBPK serta pembangunan sektor lain dalam rangka mewujudkan keluarga kecil berkualitas.
Apalagi dalam waktu dekat, Pemerintah Pusat berencana akan memberikan Dana Bantuan Operasional Keluarga Berencana (BOKB) yang ditujukan untuk membantu pemerintah daerah dalam kegiatan edukasi serta pelayanan di Kampung KB.
"Saat ini kami masih mempersiapkan untuk pembentukan Kampung KB di tiga kecamatan baru. Karena untuk Kampung KB ini dananya dari BOKB. Makanya kami tunggu dulu dananya dari pusat," ujar Amin.
Lanjut Amin, saat ini pihaknya juga tengah berupaya menekan angka sunting di Kota Pekanbaru yang masih mencapai 23 persen. Di mana Kampung KB sangat berperan dalam mensosialisasikan dan mendata masyarakat sekitar yang memiliki resiko stunting akibat kekurangan gizi.(ayi)