- Mahasiswa Ilmu Komunikasi UIN Suska Gelar Pameran Foto
- Pasar Kuliner Pekanbaru Menjanjikan
- Waspada, Pintu Spillway PLTA Koto Panjang Dibuka, Ketinggian Air Meningkat
- Mabuk Tuak, Umar Aniaya Kakak Kandung
- Bupati Tegaskan Pengelolaan BUMKep Harus Baik
- Kantor Imigrasi Mulai Sibuk Urus Paspor Haji
- Tiap OPD Diminta Gelar Iven Nasional Sekali Setahun
- 15 Penyandang Disabilitas Diberi Alat Bantu
- Kampung KB Tingkatkan Kualitas Penduduk
- BI Tingkatkan Kesejahteraan Karyawan dan Keluarga Perbankan
- RSIA Zainab Pekanbaru Peringati Hari Disabilitas Nasional
- Bupati Buka FGD Satu Data Kependudukan BPS
- Razia Warung Remang dan Eks Lokalisasi
- Daihatsu Yakin Pertahankan Peringkat
- Warga Diminta Waspadai Harimau
Makan Makanan Kaya Vitamin A Tekan Risiko Kanker Kulit

(RIAUPOS.CO) -- Pola makan yang sehat dan seimbang dengan kandungan vitamin setiap hari memang baik untuk tubuh. Salah satunya vitamin A, salah satu nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh dalam jumlah kecil. Bahkan jika mendapatkan vitamin A secara cukup bisa menjauhkan dari penyakit.
Selama ini orang hanya mengetahui vitamin E yang bisa memberikan manfaat untuk kulit. Tapi, vitamin A juga menawarkan manfaat kesehatan untuk kulit, selain sistem kekebalan tubuh serta kesehatan mata.
Dilansir dari NDTV, Rabu (9/10), sebuah studi terbaru mengatakan, pola makan yang baik, yang kaya akan vitamin A dapat membantu mengurangi risiko kanker kulit. Studi berjudul, ‘Asosiasi Asupan Vitamin A dengan Risiko Karsinoma Sel Skuamosa Kulit di Amerika Serikat’, yang diterbitkan dalam Journal of American Medical Association Dermatology mengatakan, orang yang makan makanan kaya vitamin A memiliki peluang lebih rendah terkena kanker kulit.
Studi ini dilakukan oleh para peneliti di Brown University yang melihat hubungan antara pola makan dan kanker kulit pada partisipan dari dua studi observasi jangka panjang. Para peneliti mengelompokkan 123 ribu peserta ke dalam 5 kategori terpisah berdasarkan tingkat asupan vitamin A.
Peneliti menemukan, responden yang berada dalam kategori tingkat asupan vitamin A tertinggi memiliki peluang 17 persen lebih kecil terkena kanker kulit, dibandingkan dengan mereka yang berada dalam kategori asupan vitamin A terendah.
“Data kami lebih lanjut mendukung pendapat bahwa vitamin A tambahan dan dalam makanan mungkin bermanfaat dalam mencegah kanker kulit,” tegas para peneliti. Buah-buahan dan sayuran juga menjadi sumber vitamin A terbaik, bukan makanam sumber hewani atau suplemen makanan.
Sumber: Jawapos.com
Editor: Erizal