Breaking News
- Pacu Jalur Kurang Publikasi
- Syamsuar - Edy Datangi Gedung KPK
- Mendagri: Syamsuar - Edy Kombinasi Serasi
- Baru Dilantik, Syamsuar Berharap Jokowi Dua Periode
- KPU Pastikan Jokowi Tak Pakai Earpiece
- Terapkan Pelayanan Berbasis Digital
- Bawaslu Kaji Laporan BPN
- Tiga Kabupaten Mulai Terbakar, Syamsuar: Kami Bisa Mengatasi
- Syamsuar: Siak Bisa, Insyaallah Riau juga Bisa Maju
- Hari Ini, Komisioner KPU Riau Dilantik
- Jokdri Akui Menyuruh Anak Buah Rusak Barang Bukti
- Nomor 7 Kembali Beradu
- Sidang PLTU Riau 1, Eni Minta Belas Kasihan Hakim
- Riau Siaga Darurat Penanggulangan Bencana Karhutla
- Menembak Bisa Jadi Lumbung Medali
Nelayan Diajarkan Teknologi Tangkap Ikan
BACA JUGA
DUMAI (RIAUPOS.CO) - Dalam rangka meningkatkan kemampuan dan efisiensi dalam melakukan penangkapan ikan, Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Kota Dumai mengadakan program pelatihan dan workshop bagi para nelayan Dumai dan nelayan Rupat di Aula TPI Purnama, Kota Dumai, Senin (1/10).
Pelatihan ini dibuka oleh Kadis Perikanan dan Kelautan Kota Dumai Afifuffin dengan peserta sekitar 70 orang, dengan narasumber dari Fakultas Kelautan dan Ilmu Perikanan Institut Pertanian Bogor Bisman Nababan PhD yang juga merupakan Sekjen DPP HNSI.
Dalam pelatihan ini narasumber menjelaskan mengenai teknologi remote sensing dan GIS untuk mengefisiensi penangkapan ikan di laut serta memberikan sosialisasi terkait dengan koperasi dan keanggotaan HNSI melalui sistem aplikasi di smartphone.
Sementara itu, dalam sambutannya Ketua DPC HNSI Kota Dumai Hendrawan SE, MM menambahkan, agar para nelayan tetap solid dan melaporkan segala macam hal yang mencurigakan di luar aktivitas nelayan.
“Kegiatan ini sangat luar biasa untuk kita semua agar tetap solid. Sedangkan untuk keanggotaan koperasi ini sangat penting hubungannya dengan pengajuan dana untuk kesejahteraan nelayan,” ujarnya.
Sementara itu, terkait dengan permasalahan perusahaan yang tidak mengizinkan nelayan Dumai untuk melakukan kegiatan di daerah laut Kota Dumai, mohon agar para nelayan Bengkalis mengizinkan nelayan Dumai untuk mencari ikan di perairan Bengkalis khususnya Rupat. “Dimohonkan kepada para nelayan agar melaporkan segala hal yang mencurigakan di luar aktivitas nelayan seperti kegiatan penyeludupan narkoba maupun barang ilegal,” jelasnya.
Hal senada juga diutarakan oleh perwakilan Dit Intelkam Polda Riau AKBP STP Manulang, di mana pentingnya menjaga hubungan antar nelayan agar tidak terjadi konflik dan pentingnya peran nelayan dalam membantu aparat untuk mencegah penyeludupan narkoba dan barang ilegal lainnya.(hsb)