Breaking News
- Jumlah Penumpang Melebihi Kapasitas, Bandara Internasional Minangkabau Diperluas
- AP II Perluas Area Pergudangan Kargo di Bandara Padang
- Berita Aljazeera Sebut Prabowo Kesandung Unicorn
- MenPAN-RB Pastikan Merekrut Honorer K2 Tenaga Teknis
- Jokowi Dituduh Pakai Earpiece, Hasto Kristiyanto Serang Tim 02 Keras Sekali
- Bea Cukai Beberkan Dampak Positif Fasilitas KB & KITE Bagi Perekonomian Indonesia
- Pantauan BKP, Harga Beras Stabil
- Cuaca Buruk, Tiga Penerbangan Dipindahkan
- Pelantikan Syamsuar Rabu, Besok Rapat Persiapan Pelantikan
- Ekonomi Duri Akan Tumbuh dengan Investasi Baru
- Astra Agro Majukan Bisnis dengan Digital
- Komplotan Pencuri CPO Ditangkap
- Intelektualitas Versus Elektabilitas
- Bentuk Generasi Berintegritas
- Wujudkan Misi Sosial dan Pererat Silaturahmi
PILPRES 2019
PPP Legawa Romy Tak Dilirik, PKB Yakin Cak Imin Pilihan Jokowi

Joko Widodo. (JPG)
BACA JUGA
JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Nama-nama kandidat cawapres yang akan mendampinginya di Pilpres 2019 sudah dikantongi oleh calon presiden petahana Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Adapun hal itu terungkap setelah pertemuan antara Jokowi dan Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri. Kabarnya, Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandari (Cak Imin) tak masuk daftar dalam kantong.
Menanggapi itu, Wakil Sekretaris Jenderal PKB, Daniel Johan menyebut partainya tetap optimistis pada akhirnya Jokowi bakal meminang Cak Imin.
"Iya Bismillahirrahmanirrahim, saja (dipinang Jokowi)," katanya, Selasa (10/7/2018).
Untuk melapangkan langkah Cak Imin, PKB terus menggelar sejumlah pertemuan dengan pimpinan partai-partai politik. Dengan begitu, diharapkan duet Jokowi-Cak Imin (JOIN) bisa terwujud.
"Kami terus melakukan dua hal, komunikasi yang baik dengan semua sahabat partai, dan tetap berjalan agar koalisi semakin kompak dan solid," tegasnya.
Sementara itu, menurut Sekretaris Jenderal Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Arsul Sani, pihaknya menyerahkan semua keputusan kepada Jokowi. Partainya pun legawa jika nantinya Romahurmuziy tidak dipinang sebagai cawapresnya.
"Nggak diambil (menjadi cawapres) juga Alhamdulillah," imbuhnya.
Adapun partai berlambang kabah pun akan terus mendukung Jokowi di Pilpres 2019 meski cawapresnya bukan kader dari PPP. Akan tetapi, yang jelas PPP akan menitipkan program-program keumatan bagi pemerintahan Jokowi.
"PPP akan menitipkan program-program keumatan yang itu akan menjadi kontrak politik PPP dengan pemerintahan Jokowi," tuntasnya.
Untuk diketahui, politikus PDIP Junimart Girsang menyebut nama Cak Imin tidak masuk dalam daftar cawapres yang sudah ada di tangan Jokowi. (gwn)
Sumber: JPG
Editor: Boy Riza Utama